Sukses

MU Sempat Naksir Bellamy

Craig Bellamy memberi bocoran bahwasanya pendekatan yang dilakukan Manchester United membuat Manchester City panik dan buru-buru menuntaskan deal peminjamannya ke ke Cardiff City.

Liputan6.com, Cardiff: Striker kontroversial asal Wales Craig Bellamy mengklaim jika pendekatan yang dilakukan Manchester United di bursa transfer musim panas lalu membuat kepanikan dalam tubuh manajemen Manchester City yang akhirnya bergegas menuntaskan deal peminjamannya ke Cardiff City.

Sejak perselisihannya dengan bos The Citizens, Roberto Mancini, plus kedatangan Mario Balotelli, publik yakin jika karier Bellamy di City of Manchester Stadium telah usai. Tottenham Hotspur berniat memboyongnya ke White Hart Lane. Namun, publik menilai, gara-gara Spurs merupakan saingan langsung City, maka usaha Harry Redknapp pun kandas (Baca: Bellamy, Cardiff atau Spurs?).

Bellamy memang tidak menyebutkan secara lantang nama MUNamun, tampak jelas jika Sir Alex Ferguson berniat merekrutnya. “Klub lain (MU) yang berada di atas mereka (Spurs) datang menyodorkan tawaran. Satu hal yang membuat situasi klub (City) jadi rada kacau. Jika itu terjadi, boleh jadi kehidupan saya di Kota Manchester benar-benar jadi sulit,” aku Bellamy.

“Saya dan agen saya duduk bersama untuk membahas soal tawaran itu dan mencari solusi apakah saya bakal menerima tawaran tersebut (MU) atau kembali ke kampung halaman (Cardiff). Karena klub lain (MU) melontarkan minatnya, maka City jadi panik dan segera memaksakan deal dengan Cardiff terlaksana secepat mungkin,” tegas Bellamy.

Bellamy mengakui jika keinginannya adalah bermain di Liga Champions atau kembali pulang kampung. “Saya ingin bermain di kancah Liga Champions atau kembali bermain di Cardiff. Saya telah berjanji akan kembali pulang kampung andaikata saya tidak dapat bermain di Liga Champions. Itulah yang saya lakukan,” tandas striker berusia 31 tahun itu.

Lebih lanjut, Bellamy memberi bocoran jika sejatinya manajemen Spurs tak keberatan jika ia hengkang ke Spurs. Akan tetapi, langkah ini diveto owner klub, Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan. “Saya yakin jika penolakan terhadap tawaran Tottenham datang dari hierarki klub yang lebih tinggi (owner). Saya pikir hal itu merupakan keputusan owner yang membuat deal tersebut kandas di tengah jalan,” pungkas pemain yang sejatinya diidolakan publik The Citizens.

Yang cukup mengejutkan Bellamy mengklaim jika sebelum dirinya dipinjamkan ke Cardiff, Mancini sempat berusaha “menendangnya” ke VfL Wolfsburg sebagai tumbal dalam deal Edin Dzeko. Bahkan, Bellamy mengakui jika Mancini sempat mengancamnya berlatih bersama tim yunior jika ia tidak mau disisipkan dalam deal Dzeko.

Terakhir, Bellamy membenarkan spekulasi media massa jika perselisihannya dengan Mancini dipicu dari kebijakan mantan pelatih Inter Milan itu yang menerapkan sesi latihan ganda. Bellamy menolak titah Mancini demi menyelamatkan lututnya yang kerap dililit cedera.(MEG/Daily Express)