Ranking 2 Pengaduan Publik, Polri: Tak Ada Komplain Tak Senang

Polri pun meminta Ombudsman bisa melihat secara utuh tugas dan kerja sebuah institusi sebelum memberikan nilai.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Nov 2013, 14:27 WIB
Polri mengaku senang menerima komplain dari masyarakat terkait dengan pelayanan yang diberikannya. Hal tersebut karena berarti masyarakat peka dan proaktif terhadap pelayanan Polri.

"Kita justru malah menanyakan kalau nggak ada komplain dari masyarakat. Kalau masyarakat pasif, kita malah nggak senang," ujar Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Pol Imam Sudjarwo dalam sambutan rapat koordinasi Polri-Ombudsman di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (7/11/2013).

Imam menuturkan, semakin banyak aduan masyarakat, berarti angka kecintaan kepada Polri masih tinggi. "Kita positive thinking bahwa itu merupakan respons positif dari masyarakat tentang pelayanan publik," kata Imam.

Namun demikian, menurut Imam, seharusnya Ombudsman melihat secara utuh tugas dan kerja Polri sebelum memberikan ranking kedua lembaga yang paling banyak mendapatkan aduan masyarakat.

"Artinya kita harus lihat secara utuh. Polri itu organisasi besar dan tugasnya kompleks di pasal 13 UU Polri. Pertama pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat yang cakupan tugasnya luas," ucap Imam.

Dia mengatakan, Polri sudah melakukan penegakan hukum, melindungi, dan mengayomi masyarakat secara maksimal, seperti menempatkan anggotanya di kampung-kampung dan desa-desa, seperti Badan Pembinaan Kemanan dan Ketertiban Masyarakat (Babin Kantibmas).

"Kita juga melayani dari tingkat pusat sampai ujung tombak pelayanan masyarakat kecil di tingkat desa, dengan 1.200 satuan kerja yang di bawahnya itu strukturnya langsung pada sentra pelayanan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat," ujar Imam. (Mvi/Sss)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya