Seventeen Bantah Pernah Ancam Akan Bunuh Merdiani

Merdiani, perempuan yang bekerja sama investasi emas dengan personel Seventeen, mengaku mendapat ancaman pembunuhan dari personel Seventeen.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 01 Okt 2013, 22:30 WIB
Beberapa waktu lalu Merdiani, perempuan yang bekerja sama investasi emas dengan personel Seventeen, mengaku mendapat intimidasi dari para personel band asal Yogyakarta tersebut berupa ancaman pembunuhan.

Kala itu, melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang,  Merdiani menuturkan adanya ancaman pembunuhan yang dilayangkan Herman, gitaris Seventeen.

"Herman mengirimkan teror berupa SMS dan BBM. Isinya antaranya, 'Saudari tinggal pilih, saudari melihat ibu saudari mati, atau ibu anda yang melihat saudari mati'," ucap Minola Sebayang beberapa waktu lalu di Jakarta.

Mendengar tuduhan itu, personel Seventeen pun membantahnya dengan tegas. "Kalau dari Seventeen tak ada (ancaman), kami menyangkal pengancaman yang dilakukan Seventeen," ujar Ifan Seventeen di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (1/10/2013).

Pelantun lagu Lelaki Hebat ini juga mengimbau kepada Merdiani untuk menyelesaikan persoalan ini secara baik-baik. Diakui Ifan, para personel Seventeen membuka pintu damai untuk Merdiani.

"Belum ada dari pihak Merdiani yang hubungi kami untuk sekedar musyawarah. Kalau ada keinginan seperti itu kami welcome, ada itikad baik kami juga bisa membuka pintu maaf untuk mereka," pungkas Ifan. (fei)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya