Awal Juli lalu hasil penilaian untuk chip mobile Intel dikabarkan mendapat nilai tinggi. Saat itu, hasil uji performa di aplikasi AnTuTu Benchmark memperlihatkan semua arsitektur ARM berhasil dilampaui Intel.
Akan tetapi, hasil uji performa itu dinilai tidak akurat dan membuat AnTuTu memperbaiki database penilaiannya. Akibat dari perbaikan itu membuat skor chip Intel merosot sebesar 20 persen dari nilai yang didapatnya awal bulan lalu.
Tak akuratnya penilaian AnTuTu itu dibongkar oleh sebuah lembaga konsultan, Berkeley Design Technology Inc (BDTI). Lembaga itu menyebutkan tidak semua instruksi dieksekusi oleh prosesor buatan Intel ketika diuji. Ini membuatnya tak seharusnya mendapat nilai tinggi.
Dikutip dari Slashgear, Minggu (14/7/2013), BDTI menunjukkan penyebab ketidakakuratan itu ditengarai oleh kompiler ICC versi 2.9.4 yang dipakai AnTuTu dan hanya digunakan untuk prosesor Intel. Padahal, untuk menilai prosesor lain AnTuTu memakai kompiler lain, yakni GCC.
Merespon laporan tersebut, AnTuTu segera mengeluarkan revisi di versi 3.2.2 aplikasinya. Revisi ini mengakibatkan skor raihan prosesor Intel melorot drastis.
Aplikasi benchmarking itu menurunkan hasil uji CPU dan secara keseluruhan sekitar 20 persen. Sementara hasil raihan skor prosesor itu di sisi RAM turun hingga sekitar 50 persen, sedangkan skor lainnya terlihat tidak mengalami perubahan.
Perubahan yang dilakukan AnTuTu itu ternyata relatif tidak memberikan perubahan hasil benchmark untuk Qualcomm Snapdragon 600 dan Samsung Exynos 5 Octacore. Semua perubahan tersebut menujukkan bahwa chip Exynos 5 Octa buatan Samsung masih lebih unggul daripada peringkat yang didapatkan chip Intel Atom Z2580.
AnTuTu mengaku berencana untuk mengeluarkan standar pengujian baru bulan depan. Standar baru itu diklaim akan memperlihatkan seberapa besar perubahan skor pengujian untuk semua chip mobile yang ada. (den/gal)
Uji AnTuTu Tak Akurat Sebabkan Nilai Benchmark Chip Intel Melesat
Tak akuratnya penilaian AnTuTu itu dibongkar oleh sebuah lembaga konsultan, Berkeley Design Technology Inc (BDTI).
diperbarui 14 Jul 2013, 14:16 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
China: Sulit Menghadiri KTT Perdamaian Ukraina
Marques Bolden dan Grant Williams Latih 40 Anak Muda Indonesia di Klinik NBA Cares
VIDEO: IKN Batal Jadi Ibukota Negara Indonesia?
Tempat Wisata Terapkan Beragam Perizinan dan Aturan tapi Pelanggaran Tetap Jalan
Game Marvel Rivals Siap Menggebrak PS5, Xbox Series X/S, dan PC
Program Tapera Menuai Kecaman dari Apindo di Sukabumi, Tak Hanya Beratkan Karyawan
Groundbreaking Tahap 6 IKN Dilakukan 4-5 Juni 2024, Target Proyek Pendidikan
Stres Bisa Bikin Nafsu Makan Hilang, Ini 3 Tips agar Tetap Berselera
Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Serbu Kedubes Amerika Serikat di Jakarta
VIDEO: Indonesia Godok Skema Peraturan Pemerintah bagi Diaspora eks-WNI
Syahnaz Sadiqah Bersyukur akan Berangkat Haji Tahun Ini, Ingin Fokus Ibadah Bareng Keluarga
5 Resep Pangsit Kuah Pedas yang Lezat dan Gurih, Cocok Hangatkan Badan