Liputan6.com, Malang - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya mengoperasikan sebanyak 11 kereta api jarak jauh per hari yang diberangkatkan dari Stasiun Malang, Jawa Timur. pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengatakan bahwa pada masa libur akhir tahun tersebut, ada dua tambahan kereta jarak jauh yakni KA Gajayana Tambahan dan KA Malioboro Express.
Advertisement
"Operasional KA tambahan ini tentunya untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat pada masa libur Natal dan Tahun Baru," kata Luqman dalam keterangan yang diterima di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu (10/12/2023).
Luqman menjelaskan, dalam kondisi normal, perjalanan kereta api jarak jauh keberangkatan Stasiun Malang, setiap harinya mengoperasikan sembilan kereta api. Namun, dalam mengantisipasi adanya lonjakan penumpang, ada penambahan kereta api jarak jauh.
Dua tambahan kereta api jarak jauh tersebut, lanjutnya, untuk tujuan Jakarta yakni KA Gajayana Tambahan dan tujuan Yogyakarta, menggunakan KA Malioboro Express. Penambahan kereta api tersebut dilakukan pada periode 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.
"KAI Daop 8 Surabaya menetapkan masa periode Natal dan Tahun Baru selama 18 hari," katanya.
Ia menambahkan, selama periode tersebut, keberangkatan kereta api dari Stasiun Malang menyediakan sebanyak 5.690 tempat duduk setiap harinya. Secara keseluruhan, selama periode Natal dan Tahun Baru, disiapkan 102.420 tempat duduk untuk pelanggan.
50 Perjalanan KA di Daop 8 Surabaya
Hingga 9 Desember 2023, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sudah ada sebanyak 39.829 tiket KA jarak jauh telah terjual untuk keberangkatan dari Stasiun Malang dari total tempat duduk yang telah disiapkan.
"Jumlah ini sekitar 40 persen dari kapasitas yang disediakan untuk KA jarak jauh periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dari Stasiun Malang," katanya.
Secara keseluruhan, di wilayah kerja KAI Daop 8 Surabaya mengoperasionalkan sebanyak 50 perjalanan KA, dimana enam diantaranya merupakan KA tambahan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang akan melakukan perjalanan saat libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Advertisement
