Cuci Helm Sendiri Sembari Tunggu Waktu Berbuka, Begini Caranya

Mumpung akhir pekan, tidak ada salahnya jika kamu sisihkan sedikit waktu untuk mencuci helm. Hitung-hitung menunggu waktu berbuka puasa.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 01 Apr 2023, 16:30 WIB
Cara mencuci helm sepeda motor. (instructables.com)

Liputan6.com, Jakarta - Mumpung akhir pekan, tidak ada salahnya jika kamu sisihkan sedikit waktu untuk mencuci helm. Hitung-hitung menunggu waktu berbuka puasa.

Pasalnya, helm dengan kondisi yang bersih dan tidak bau pastinya nyaman saat dikenakan. Memakai helm dengan kondisi seperti ini terlebih saat tengah puasa pasti membuat suasana hati sedikit lebih tenang.

Cara mencucinya pun sangat mudah, alat dan bahan yang digunakan hanyalah sabun, air dan sikat.

Selain menghemat biaya, hal positif ini juga menjadi tindak pencegahan bakteri jahat bersarang. Berikut panduan mencuci helm di rumah seperti dilansir laman resmi Federal Oil:

Pertama, copot semua padding helm, termasuk busa bagian atas. Meski demikian, pemilik kendaraan sebaiknya melepas padding secara perlahan agar tak rusak dan sobek.

Kedua, siapkan air hangat secukupnya untuk merendam padding. Jangan lupa siapkan ember, sabun atau shampo serta sikat gigi halus untuk menyikat padding helm yang kotor.

Isi air hangat di ember dan campurkan shampo secukupnya, lalu aduk rata. Setelah itu, masukkan semua padding ke dalam ember. Tunggu 5-10 menit agar kotoran rontok dan kuman mati.

Setelah 10 menit dan air mulai dingin, ambil kembali padding. Gosok menggunakan sikat gigi bekas. Langkah ini dilakukan untuk menghilangkan noda atau kotoran, sehingga padding kembali kinclong.

 

2 dari 2 halaman

Tahap Berikutnya

Setelah itu rendam dengan air dingin menggunakan ember lain. Hal ini dilakukan untuk menghindari kotoran mengendap pada padding.

Berikutnya, keluarkan padding lalu jemur di panas matahari. Sebaiknya padding basah jangan langsung diperas agar busa dalamnya tidak rusak.

Setelah kering, pasang kembali seperti di tempat semula dan berikan pewangi helm ke busa. Kini, helm pun tak bau apek dan siap digunakan kembali.

Infografis Manfaat Berjalan Kaki Bagi Kesehatan. Source: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya