Liputan6.com, Jakarta Sedikitnya 63 Kepala Keluarga (KK) asal Jawa Timur akan mengikuti program transmigrasi pada tahun 2022 ini.
Para Transmigran Jawa Timur tersebut akan diberangkatkan menuju kepulauan Sulawesi. Yakni Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim, Himawan Estu Bagijo, menjelaskan, animo warga Jatim ikut program transmigrasi masih cukup tinggi.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan data, yang mendaftar program transmigrasi sebanyak 730 KK di Kabupaten atau Kota Jawa Timur
“Lebih banyak dari tahun 2020 yang mendaftar 558 KK, dan tahun 2021 yang mendaftar 641 KK,” sebutnya.
Program Perpindahan dan Penempatan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur ini berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Nomor 47 tahun 2022 tentang perubahan kedua atas keputusan Dirjen PPK Transmigarsi No. 248 tahun 2021 tentang program Pembangunan Permukiman Transmigrasi.
Fasilitas
Penempatan transmigran tahun 2022 sebanyak 63 KK, terbagi menjadi 10 KK dk Kabupaten Luwu Timur, 7 KK di Kabupaten Sigi Sulawesi Tenggara, 11 KK di Kabupaten Muna, 10 KK di Kabupaten Konawe Sulawesi Utara, serta 25 KK di Kabupaten Mamuju Tengah Sulawesi Barat.
Himawan menambahkan, para transmigran nantinya akan mendapat berbagai fasilitas. Di antaranya penyediaan lahan tempat tinggal, lahan usaha, stimulan sembako, sampai usaha pertanian.
“Begitu di daerah transmigrasi, kita juga tetap melakukan komunikasi dan koordinasi. Bila ada hambatan, kami akan tetap berusaha memfasilitasi mencarikan jalan keluarnya,” ujar Himawan Estu Bagijo.
Advertisement
