Awal Tahun 2022 Kunjungan Wisatawan Asing di Jawa Timur Anjlok

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, tren kunjungan ke Jawa Timur dari wisatawan mancanegara mengalami penurunan yang signifikan

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Mar 2022, 08:00 WIB
Wisatawan manaiki jip menikmati pemandangan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (8/7). Gunung Bromo masih menjadi destinasi wisata primadona yang ramai dikunjungi wisatawan setiap tahunnya. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur sebut selama tahun 2022 harus kehilangan kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Timur.

Hal itu disebabkan diberlakukannya instruksi Kementerian Dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2021 tanggal 13 September 2021 point 9.a dan SE Menteri Perhubungan No. 74 Tahun 2021 point 6.b.

Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Jawa Timur, Umar Sjaifudin mengatakan menurunnya pengunjung wisata mancanegara yang berkunjung ke Jawa Timur dikarenakan adanya aturan dari pemerintah soal pemberlakuan pintu masuk bagi Warga Negara Asing (WNA).

"Dalam aturan itu pemerintah memberlakukan akses masuk WNA hanya dari bandara yaitu Soekarno-Hatta Cengkareng dan bandara Sam Ratulangi Manado," ungkapnya, Sabtu (5/3/2022).

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, tren kunjungan dari wisatawan mancanegara mengalami penurunan yang signifikan. Pada bulan Januari tahun 2021 yang lalu tercatat wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Jawa Timur berjumlah 20 kunjungan.

Sedangkan pada bulan Januari tahun 2020 jumlah kunjungan dari wisatawan asing sebanyak 17.047 kunjungan.

"Dalam tiga tahun terakhir ini jumlah kunjungan tertinggi di bulan Januari 2020. Sedangkan untuk bulan Januari tahun ini tidak ada sama sekali kunjungan dari wisatawan mancanegara," bebernya.

"Diketahui bersama kalau penurunan jumlah wisatawan mancanegara di Jawa Timur ini imbas dari Covid-19," tutupnya.

Saksikan video pilihan berikut ini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya