Hampir Meninggal Akibat Kebanyakan Makan Kubis

Akibat terlalu banyak makan kubis, seorang pria di Brussel, Belgia masuk rumah sakit dan hampir meninggal dunia. Kenapa bisa seperti itu?

oleh Liputan6 diperbarui 26 Des 2012, 10:34 WIB
Akibat terlalu banyak makan kubis, seorang pria di Brussel, Belgia masuk rumah sakit dan hampir meninggal dunia.

Menurut dokter, vitamin K pada sayuran hijau dapat bereaksi dengan obat pengencer darah yang ia konsumsi dan membuatnya menderita gagal jantung.

Scotsman dilarikan ke Golden Jubilee Hospital di Clydebank. Dokter pun bingung dengan kondisinya sampai dokter menemukan dia baru saja berpesta dan makan kubis dalam porsi yang banyak, seperti dilansir News, Rabu (26/12/2012).

"Ini pertama kalinya kami mendapati laporan kesehatan akibat makan sayur kubis. Kami cukup senang bisa menstabilkan kadar darahnya karena pasien hampir meninggal akibat gagal jantung," kata Jill Young,chief executive of the Golden Jubilee Hospital.

"Pasien yang mengalami antikoagulan (zat yang mencegah penggumpalan darah dengan cara mengikat kalsium atau dengan menghambat pembentukan trombin yang diperlukan untuk mengkonversi fibrinogen menjadi fibrin dalam proses pembekuan) umumnya disarankan untuk tidak makan terlalu banyak sayuran berdaun hijau, karena mereka penuh dengan vitamin K," kata Konsultan ahli jantung Dr Roy Gardner.

Di Belgia, masyarakat biasanya menggunakan sayur kubis sebagai sayuran favorit terutama di hari Natal, Karena bentuk kubis yang kecil dan sekali makan ditambah kandungan vitamin K yang juga baik untuk kesehatan. (FIT/IGW)






POPULER

Berita Terkini Selengkapnya