FOTO: Covid-19 Kembali Muncul, Warga Wuhan Langsung Padati Supermarket

Warga tampak memadati supermarket di Wuhan untuk membeli berbagai kebutuhan pokok ketika pihak berwenang akan melakukan uji Covid-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun

oleh Arny Christika Putri diperbarui 03 Agu 2021, 14:30 WIB
Covid-19 Kembali, Warga Wuhan Langsung Padati Supermarket
Warga tampak memadati supermarket di Wuhan untuk membeli berbagai kebutuhan pokok ketika pihak berwenang akan melakukan uji Covid-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun
Orang-orang membeli barang di supermarket di Wuhan, provinsi Hubei pada 2 Agustus 2021. Pihak berwenang di Wuhan akan melakukan tes COVID-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun. (STR / AFP)
Foto pada 2 Agustus 2021 menunjukkan orang-orang membeli daging di supermarket di Wuhan, provinsi Hubei. Pihak berwenang di Wuhan akan melakukan tes COVID-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun. (STR / AFP)
Rak-rak kosong ketika orang-orang membeli barang di supermarket di Wuhan, provinsi Hubei pada 2 Agustus 2021. Pihak berwenang di Wuhan akan melakukan tes COVID-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun. (STR / AFP)
Foto pada 2 Agustus 2021 menunjukkan orang-orang membeli barang di supermarket di Wuhan, provinsi Hubei. Pihak berwenang di Wuhan akan melakukan tes COVID-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun. (STR / AFP)
Orang-orang membeli barang di supermarket di Wuhan, provinsi Hubei pada 2 Agustus 2021. Pihak berwenang di Wuhan akan melakukan tes COVID-19 terhadap seluruh penduduk, setelah kota di China Tengah ini melaporkan infeksi lokal pertamanya dalam lebih dari setahun. (STR / AFP)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya