Semarak HKN 2012

Dengan mengusung tema “Berperilaku Sehat, Cegah Penyakit," Rumah zakat melaksanakan rangkaian kegiatan. Rangkaian kegiatan tersebut diantaranya "Ibu Sehat, Bayi Selamat," Kebun Gizi, lomba pilah sampah, Gowes Sehat, Jalan Sehat, Senam Sehat, Lansia sehat, Gerakan Sadar (BAHAYA) Asap Rokok juga healthcare roadshow.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Nov 2012, 13:19 WIB
Citizen6, Yogyakarta: Target Indonesia 2012 dalam Millenium Development Goals (MDGs) adalah Angka Kematian Ibu turun menjadi 102 per 100.000 kelahiran yang hidup. Selain itu juga untuk  Angka Kematian Bayi menurun menjadi 24 per 1000  kelahiran yang hidup. Dalam pencapaian target MDGs tersebut dibutuhkan dukungan dan komitmen dari semua pihak.

Dalam Undang-Undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan termaktub jelas bahwa setiap orang berkewajiban melakukan upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan derajat kesehatan. Peringatan Hari Kesehatan Nasional  (HKN) ke - 48 pada 12 November 2012 menjadi satu momentum untuk kembali bersemangat bersinergi dengan pemerintah dalam pencapaian target MDGs Indonesia 2015.

Rumah zakat sebagai salah satu NGO di Indonesia, dengan misi pemberdayaan insani termasuk dalam bidang kesehatan, ikut berpartisipasi dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2012. Dengan mengusung tema “Berperilaku Sehat, Cegah Penyakit," Rumah zakat melaksanakan rangkaian kegiatan. Rangkaian kegiatan tersebut diantaranya "Ibu Sehat, Bayi Selamat," Kebun Gizi, lomba pilah sampah, Gowes Sehat, Jalan Sehat, Senam Sehat, Lansia sehat, Gerakan Sadar (BAHAYA) Asap Rokok juga healthcare roadshow.

Sedangkan pada, Minggu (11/11/2012) telah dilaksanakan Gowes Sehat dan Lansia Sehat. Kegiatan ini berlokasi di lapangan Minggiran, Kecamatan Mantrijeron, Yogyakarta, dan dimulai pukul 06.00 Wib. Lebih dari 100 warga berpartisipasi dalam Gowes sehat dan sebanyak 200 orang warga mengikuti kegiataan senam sehat. Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama antara Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta  dan Rumah Zakat cabang Yogyakarta. Dalam acara ini hadir Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta beserta jajarannya, Camat Mantrijeron, dan warga Kota Yogyakarta.

Dalam moment yang sama, di Dusun Karet, Kecamatan Pleret, Bantul telah diresmikan Kebun Gizi oleh wakil Bupati Bantul, Drs. H. Sumarno. Kegiatan ini dilaksanakan guna mendukung program pemerintah yaitu pemanfaatan lahan pekarangan rumah dengan tanaman sayur, buah dan obat keluarga. Selain itu juga sebagai gerakan masyarakat untuk berperan dalam program ketahanan pangan dan gizi. Dalam sambutannya wakil bupati Bantul menyampaikan, “Kami mewakili dari kabupaten, memberikan apresiasi  bagi seluruh warga Dusun Karet, Kecamatan Pleret, Bantul atas kegiatan Kebun Gizi ini."

Seperti  yang disampaikan Dwi Endah SKM, Manager Program Kesehatan Rumah Zakat cabang Yogyakarta, "Bahwa perilaku sehat dari tiap individu maupun komunitas berpengaruh pada upaya peningkatan kesehatan masyarakat." Memulai dari sekarang, dari diri sendiri dan sejak dini, perilaku sehat akan menjadi kebiasaan sehat yang dapat mencegah kita dari berbagai macam penyakit atau masalah kesehatan. "Sudah saatnya, berperilaku sehat untuk investasi kesehatan dimasa depan," tambahnya. (Ratna K)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya