Nenek Tiri Barack Obama Meninggal di Kenya

Barack Obama dan keluarga sedang berduka atas kepergian nenek tiri nya di Kenya.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Mar 2021, 11:02 WIB
Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama bersama nenek tirinya, Sarah dan sang adik tiri, Auma serta beberapa pemuda setempat pada peresmian pusat pelatihan dan olahraga yayasan Sauti Kuu di Kogelo, Kenya, Senin (16/7). (AFP/TONY KARUMBA)

Liputan6.com, Nairobi - Nenek tiri dari mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, yaitu Sarah Obama, meninggal dunia diusia 99 tahun pada Senin (29/3) saat dirawat di rumah sakit lantaran penyakit yang ia derita.

Namun sampai saat ini pihak rumah sakit di Kisumu, Kenya Barat tidak mengungkapkan penyakit yang diderita Sarah Obama.

Mengutip dari CNN, Selasa (30/3/2021), "Meninggalnya Mama Sarah merupakan pukulan besar bagi bangsa kami. Kami telah kehilangan seorang wanita yang kuat dan berbudi luhur. Seorang ibu pemimpin yang menyatukan keluarga Obama dan merupakan ikon nilai-nilai keluarga," kata Presiden Kenya Uhuru Kenyatta dalam sebuah pernyataan

'Mama Sarah' begitu dia dikenal, adalah istri ketiga dari kakek dari pihak ayah Barack Obama, yaitu Hussein Onyango Obama, dan membantu membesarkan ayah dari mantan presiden Amerika Serikat yaitu Barack Sr.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Juga Video Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Seorang Nenek yang Berarti

Mantan Presiden AS, Barack Obama bersama nenek tirinya, Sarah dan sang adik tiri, Auma menghadiri peresmian pusat pelatihan dan olahraga yayasan Sauti Kuu di Kogelo, Kenya, Senin (16/7). Auma Obama adalah adik beda ibu Barack Obama. (AFP/TONY KARUMBA)

Presiden Obama memanggilnya 'Nenek,' dalam bukunya 'Dreams from My Father,' dan dia menjadi terkenal secara nasional pada tahun 2006 setelah senator AS saat itu mengunjungi Kenya.

Obama diterima oleh Mama Sarah dalam kunjungan berikutnya pada 2015, saat ia menjadi presiden AS pertama yang mengunjungi Kenya, dan pada 2018 setelah ia meninggalkan jabatannya.

Dia bekerja di masa lalu sebagai juru masak untuk misionaris Inggris di Kenya dan tidak memiliki TV saat pertama kali cucu tirinya terpilih.

Mantan presiden AS telah mengirimkan belasungkawa dengan kerabat Kenya atas kehilangan ibu pemimpin itu, kata anggota keluarga Obama, menurut laporan media lokal.

Almarhum adalah seorang Muslim yang taat, dan akan dikenang karena filantropinya.

Kakak tiri Presiden Obama, Auma, memberikan penghormatan kepada nenek mereka di Twitter.

"Baru saja kehilangan orang terpenting dalam hidupku - nenekku, Mama Sarah. Hati saya hancur! Tapi saat saya menulis, tidak bisa menghentikan air mata mengalir, saya tahu saya diberkati untuk memilikinya begitu lama! Inspirasi saya, permata saya, zona nyaman saya, ruang aman saya. Beristirahatlah dalam damai Dani," tulisnya.

Obama juga terkenal atas langkahnya dalam membantu anak-anak kurang mampu memperoleh pendidikan di komunitas Kenya melalui yayasannya.

Pada tahun 2014, ia juga menerima Penghargaan Perintis Perserikatan Bangsa-Bangsa atas upaya yayasannya di bidang pendidikan.

Sebelumnya presiden Obama telah kehilangan nenek dari pihak ibu Amerika, Madelyn Lee Payne Dunham, karena kanker pada tahun 2008 yang berusia 86 tahun.

 

Reporter: Veronica Gita

3 dari 3 halaman

Infografis 5 Saran Dokter untuk Penyintas Covid-19

Infografis 5 Saran Dokter untuk Penyintas Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya