Kapolrestabes Surabaya Jenguk Ibu dan Anak Jadi Korban Begal di Jalan Tidar

Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP M. Akhyar menuturkan, bagi pelaku pencurian dengan kekerasan kepada ibu dan anak di Jalan Tidur untuk menyerahkan diri.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 21 Des 2020, 13:25 WIB
Ilustrasi jambret HP (Sumber: corporate travel safety)

Liputan6.com, Surabaya - Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP M. Akhyar membenarkan, pimpinannya, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir telah mengeluarkan perintah kepada pelaku begal ibu dan anak di Surabaya, untuk menyerahkan diri.

"Iya benar, bapak Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir kemarin menjenguk korban di rumah sakit. Beliau juga menyampaikan, pelaku menyerahkan diri atau kami tindak tegas jeras dan terukur," ujar Akhyar kepada Liputan6.com melalui pesan singkat, Senin (21/12/2020).

Akhyar kembali menegaskan, bagi pelaku pencurian dengan kekerasan supaya menyerahkan diri. "Kalau pelaku tidak mengindahkan akan dilakukan tindakan tegas, tepat, keras dan terukur," ujar dia.

Sebelumnya, seorang bocah berinisial FK (6) dan ibunya menjadi korban penjambretan di Jalan Tidar, Surabaya, Jawa Timur pada Jumat 18 Desember 2020. Saat itu FK dibonceng ibunya menggunakan sepeda motor. Begitu tiba di lokasi kejadian, tiba-tiba pelaku begal datang dan menarik barang berharga milik korban.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Ibu dan Anak Terluka

Ibu dan anak tersebut terjatuh akibat peristiwa itu. Beruntung keduanya masih selamat meski harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka.

Kasus begal tersebut kini ditangani Polrestabes Surabaya. Petugas juga telah mengantongi identitas pelaku dan sedang melakukan pengejaran. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya