BNPT: Bantuan Kopassus Cegah Radikalisme Sangat Efektif

Boy Rafli menjelaskan, selama ini sudah banyak sekali kegiatan program-program BNPT yang dilakukan Kopassus utamanya dalam bidang pencegahan paham radikal terorisme di masyarakat.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 30 Jun 2020, 10:50 WIB
Presiden Jokowi melantik Irjen Boy Rafli Amar sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). (Liputan6.com/ Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, bantuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI-AD dalam pencegahan penyebaran paham radikalisme-terorisme agar tidak meluas sangat penting dan efektif.

"Dapat dikatakan peran Kopassus dalam membantu tugas BNPT selama ini sangat efektif, karena tugas-tugas Kopassus ini sudah dikoordinasikan langsung di Kedeputian I (bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi) di kita (BNPT),” katanya saat silaturahim ke Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa di Markas Kopassus Cijantung, Jakarta, Senin (8/6/2020).

Boy Rafli menjelaskan, selama ini sudah banyak sekali kegiatan program-program BNPT yang dilakukan Kopassus utamanya dalam bidang pencegahan paham radikal terorisme di masyarakat. Begitu pula tugas-tugas yang tak tampak di permukaan.

"Artinya itu tidak tampil dan memerlukan kemampuan fungsi intelijen yang tidak bisa dijelaskan mengenai bentuk-bentuk kegiatannya seperti apa," kata Boy Rafli seperti dikutip dari Antara.

2 dari 2 halaman

Berharap Lebih Erat Lagi

Boy Rafli berharap agar kerja sama antara BNPT dan Kopassus dalam penanggulangan terorisme ke depannya bisa lebih erat lagi, terutama dalam kaitan pembinaan kemampuan dalam bentuk latihan bersama sebagai upaya untuk mendukung tugas-tugas operasional di lapangan. Karena dengan kemampuan tersebut, negara dapat menghadapi potensi ancaman dan aksi teror.

"Pelatihan ini bisa terkait dengan masalah penanggulangan dari aksi teror atau dalam bidang kontra radikalisme dengan mengedepankan kegiatan-kegiatan di lapangan. Karena yang kita tahu bahwa masalah radikalisme yang lebih kepada atau mengarah kepada perbuatan teror hari ini cukup menimbulkan sebuah keresahan dan menimbulkan kecemasan di kalangan masyarakat,” katanya.

Danjen Kopassus TNI-AD, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa mengatakan, Kopassus siap membantu BNPT, apalagi selama ini sudah cukup banyak personel Kopassus yang membantu tugas BNPT seperti di bidang pencegahan dan deradikalisasi.

"Dalam menyangkut tugas bahwa Kopassus siap mendukung kegiatan-kegiatan yang ada di BNPT itu sendiri dalam rangka untuk melaksanakan tugas-tugas pencegahan dan melaksanakan kegiatan tugas lainnya seperti deradikalisasi," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya