Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan, Sri Mulyani memberikan ucapan selamat Idul Fitri kepada seluruh jajaran karyawan Kementerian Keuangan secara daring, Senin (25/5/2020). Dalam sambutannya, Menkeu Sri Mulyani menjelaskan beberapa elemen yang menyertai perayaan Idul Fitri di tengah pandemi kali ini.
"Ada elemen kesucian, artinya kita telah membasuh diri kita dari segala nafsu kita. Ada elemen kepasrahan karena kita sudah berikhtiar secara luar biasa dan pada akhirnya kita berpasrah kepada tuntunan untuk mendpatkan suatu soluasi," ujarnya.
"Tapi juga ada elemen ketawakalan, ada rasa daya tahan, meskipun kita selalu menahan diri tapi kita tidak menyerah. Meskipun kita dalam situasi pasrah, tapi kita tidak menyeraah," sambungnya.
Sri Mulyani berharap agar seluruh karyawan di Kementerian Keuangan tetap bisa memelihara semangat untuk terus berikhltiar sekaligus tawakal dan terus mencari solusi.
Baca Juga
Advertisement
"Bayangkan, kita dalam waktu kurang dari enam bulan ini, semenjak kita mengenal kata-kata corona, yang kemudian menjadi covid-19, yang kemudian menjadi pandemi, hanya kurang dari 5 bulan, hidup kita berubah luar biasa, seluruh dunia," urainya.
Sampai hari ini, kata Menkeu, seluruh jajaran baik di seluruh level pimpinan sampai seluruh staf anda smeua terus melakukan suatu amalan-amalan langkah menjalankan tugas tanggung jawab secara dedikatif, luar biasa.
"Komitmennya, integritasnya, kompetensinya, itu semuanya tidak terkompromikan karena adanya covid, meskipun dengan perubahan cara kita bekerja, meskipun dengan cara kita melaksanakan tanggung jawab berbeda, namun esensi fundamentalnya kita tidak berubah," beber Sri Mulyani.
Ucapkan Terima Kasih
Sri Mulyani juga berterima kasih kepada seluruh karyawan Kemenkeu dalam menjalankan tugas sebagai bendahara negara, penjaga keuangan negara yang dituntut untuk mengeluarkan policy-policy yang bisa membantu tantangan di bidang kesehatan, tantangan untuk menjaga dan memberikan bantalan sosial dan bantalan ekonomi, serta tantangan untuk menjaga agar tidak terjadi krisis yang meluas di bidang keuangan negara dan keuangan secara umum.
"Saya berterima kasih bagi mereka yang melakukan tugas di lapangan, dan saya tahu resikonya sangat besar, saya berterima kasih kepada semua jajaran pajak, kekayaan negara, perbendaharaan negara, bea cukai, mereka yang melakukan pelayanan pada masyarakat secara umum dan masih melakukannya dengan penuh dedikasi meskipun tahu kita dalam suasana yang sangat berbeda karena covid-19," ucap Menkeu.
"Terima kasih telah menjalankan tugas dan kita terus bersabar, bersyukur, dan berikhtiar. Minal aidzin wal faidzin, maaf lahir batin," tutupnya terbata.
Advertisement
