Waskita Karya Dapatkan Kontrak Baru Rp 3,16 Triliun di Kuartal I 2020

Waskita Karya mencatatkan nilai kontrak baru 7 persen dari target tahun 2020 sebesar Rp 45 triliun

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 13 Mei 2020, 12:15 WIB
Gedung PT Waskita Karya (Persero) Tbk (dok: WSKT)

Liputan6.com, Jakarta - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode Saham: WSKT) berhasil mencatatkan perolehan nilai kontrak baru sebesar Rp 3,16 triliun untuk periode kuartal I tahun 2020 atau setara dengan 7 persen dari target tahun 2020 sebesar Rp 45 triliun.

Director of Finance Waskita Karya, Haris Gunawan menjelaskan rincian komposisi kontrak baru perolehan kuartal I terdiri dari proyek infrastruktur sebesar 61 persen, proyek gedung sebesar 21 persen dan sisanya berasal dari proyek sipil lainnya.

"Di 3 bulan pertama tahun 2020, kami sudah tandatangani beberapa kontrak proyek baru seperti Jalan Tol Pasuruan–Probolinggo seksi 4, Jaringan Gas Tarakan, dan Gedung UIN Jambi,” jelas Haris Gunawan dalam keterangannya, Rabu (13/5/2020).

Dengan perolehan nilai kontrak baru tersebut dan ditambah dengan sisa nilai kontrak sebesar Rp 51,2 triliun, maka total kontrak yang dimiliki oleh Waskita Karya adalah sebesar Rp 54,4 triliun.

 

 

2 dari 2 halaman

Terdampak Pandemi Covid-19

Lima ruas bagian dari Tol Trans Jawa yang dikerjakan oleh Jasa Marga dan Waskita Karya siap diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). (Dok Kementerian BUMN)

Manajemen Waskita Karya juga berharap Pandemi Covid-19 dapat segera teratasi megingat dampak yang ditimbulkan terhadap perekonomian dan bisnis sangat besar, termasuk terhadap pencapaian target kinerja Waskita Karya.

“Kami sedang mengkaji kembali potensi kontrak tahun ini, khususnya proyek yang berasal dari Pemerintah,” terang Bapak Haris Gunawan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya