Turin - Pelatih Juventus Maurizio Sarri takkan menurunkan skuat terbaiknya saat melawan Cagliari nanti malam. Ia akan menyimpan trio striker Juventus Gonzalo Higuain, Paulo Dybala, dan Cristiano Ronaldo.
Juventus tampil impresif saat Sarri memutuskan memainkan tiga striker tersebut langsung. Si Nyonya Tua mampu mengandaskan Udinese dan Sampdoria.
Advertisement
Akan tetapi, pakem itu mulai berdampak negatif. Ketajaman di lini depan tak diimbangi dengan kekuatan lini pertahanan. Juve tumbang 1-3 dari Lazio dua kali, masing-masing di pentas Serie A dan final Supercoppa Italia.
Sarri bersikeras bahwa kekalahan tersebut tak serta merta karena tumpulnya lini depan. Hanya saja, dalam konferensi pers jelang laga, ia mengindikasikan adanya perubahan di area penyerangan.
Aaron Ramsey kemungkinan besar akan dipasang. Lini tengah menjadi perhatian penting Sarri karena Cagliari memiliki gelandang tangguh macam Radja Nainggolan, Nahitan Nandez, dan Marko Rog.
"Kita lihat besok. Ramsey sepertinya bisa dimainkan. Keputusannya akan sama-sama kita ketahui nanti," kata Sarri.
"Juventus wajib waspada. Gelandang Cagliari sangat andal dalam membangun serangan, jadi lini tengah harus kuat," katanya lagi.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Tidak Mau Salahkan Lini Belakang
Juventus mulai terlihat rapuh di lini belakang. Sarri sadar akan hal itu, namun enggan menyalahkan barisan pertahanan begitu saja.
"Saat Anda banyak kebobolan, Anda sering menyalahkan para pemain bertahan. Tetapi, permasalahannya tak melulu di sana," kata Sarri.
"Menurut saya, pemain bertahan juga harus dilindungi. Itulah mengapa kami akan merombak lini tengah," katanya lagi memungkasi.
Sumber: Goal International
Disadur dari: Bola.com (penulis Gregah, editor Wiwig, published 6/1/2020)
Advertisement
