Liputan6.com, Jakarta Kemunculan ular yang meningkat di berbagai wilayah seperti Depok dan Bogor, Jawa Barat memunculkan rasa cemas pada sebagian masyarakat. Namun, ada hal yang bisa dilakukan untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah yakni dengan karbol wangi.
Pada dasarnya, ular adalah satwa yang mengandalkan penciuman tapi tidak suka bau menyengat. Maka, dengan menyemprot bagian perbatasan antara dalam dan luar bisa mencegah dia masuk ke dalam rumah.
Advertisement
"Membersihkan rumah dengan karbol yang wanginya menyengat atau menyemprot bagian-bagian jendela atau bawah pintu dengan pengharum ruangan juga dapat mencegah ular masuk rumah," kata ahli herpetologi dari Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, I G.A. Ayu Ratna Puspitasari seperti dikutip Antara.
Tak cuma itu, Ayu menyarankan masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal. Salah satunya hindari menumpuk barang di dalam dan luar rumah.
"Hal ini untuk mencegah tikus masuk rumah, sehingga ular juga tidak mencari tikus di dalam rumah," katanya.
Saksikan juga video menarik berikut:
Kehadiran Predator Itu Penting
Masuknya ular ke pemukiman warga sebenarnya bukan bentuk serangan melainkan ada ketidakseimbangan ekologi. Ketika sebuah lahan fungsinya berubah banyak maka kemungkinan bersinggungan dengan satwa liar seperti ular lebih tinggi.
Pastikan juga untuk memperhatikan keberadaan predator ular misalnya burung hantu, biawak dan juga musang. Kehadiran predator tersebut mencegah populasi ular tidak terlalu banyak.
"Keberadaan burung hantu, biawak dan juga musang harus menjadi perhatian karena merupakan predator ular," katanya.
Advertisement
