Pemkot Bakal Percantik Jembatan Pemuda depan Monkasel Surabaya

Tampilan Jembatan Pemuda depan Monumen Kapal Selam (Monkasel) Jalan Pemuda Kota Surabaya, Jawa Timur akan dipercantik dengan lampu hias, penambahan pot bunga hingga hiasan bertuliskan "Suroboyo".

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Nov 2019, 14:26 WIB
Balai Kota Surabaya (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Tampilan Jembatan Pemuda depan Monumen Kapal Selam (Monkasel) Jalan Pemuda Kota Surabaya, Jawa Timur akan dipercantik dengan lampu hias, penambahan pot bunga hingga hiasan bertuliskan "Suroboyo".

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini (Risma) menuturkan, pihaknya meminta kepada Tim Dekorasi Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya agar Jembatan Pemuda diberi lampu yang lebih besar agar bisa dilihat orang dari kejauhan.

"Selain lampu hias, perlu dipasang pot bunga di sebelah lampu. Saya ingin nantinya pot itu dipilih bentuk bundar dan dicat warna emas," ujar Risma, mengutip Antara, Kamis (7/11/2019).

Wali kota perempuan pertama di Surabaya itu juga meminta tambahan lampu sorot tepat di bawah Monkasel. Dia menuturkan, jika ada lampu sorot, Monkasel akan lebih terlihat terang di malam hari.

"Jadi lampu sorotnya dari bawah ke atas, agar saat malam hari lebih nampak," ujar dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Jembatan Lebih Cantik dan Instagramable

Dengan tanam cabai lewat program urban farming,. Surabaya diharapkan bebas deg-degan saat harga cabai naik. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Selain itu, Risma juga minta penambahan berbagai hiasan di lokasi itu, supaya jembatan pemuda terlihat lebih cantik dan instagramable. Di sisi lain, menurut dia, jika masyarakat senang keluar di malam hari, hal ini juga pasti akan berdampak pada roda perekonomian.

"Jika masyarakat sering keluar malam untuk makan, atau jalan-jalan maka roda perekonomian kota akan bergerak 24 jam," kata dia.

Jembatan Pemuda tidak lepas dari keberadaan Monumen Kapal Selam yang merupakan salah satu tempat wisata sejarah di Surabaya. Dalam monumen tersebut terdapat museum kapal selam KRI Pasopati 410.

Kapal selam buatan Uni Sovyet ini terkenal karena pernah digunakan dalam Pertempuran Laut Aru, yaitu saat Indonesia berusaha merebut Irian Barat dari Belanda.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya