Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman tiba di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/4/2019). Syofvi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PLN nonaktif Sofyan Basir terkait dugaan suap proyek pembangunan PLTU Riau-1. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman tiba di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/4/2019). Syofvi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PLN nonaktif Sofyan Basir terkait dugaan suap proyek pembangunan PLTU Riau-1. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman tiba di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/4/2019). Syofvi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PLN nonaktif Sofyan Basir terkait dugaan suap proyek pembangunan PLTU Riau-1. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman tiba di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/4/2019). Syofvi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PLN nonaktif Sofyan Basir terkait dugaan suap proyek pembangunan PLTU Riau-1. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/4/2019). Syofvi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PLN nonaktif Sofyan Basir terkait dugaan suap proyek pembangunan PLTU Riau-1. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
Direktur Perencanaan Korporat PLN Syofvi Felienty Roekman bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (29/4/2019). Syofvi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Direktur Utama PLN nonaktif Sofyan Basir terkait dugaan suap proyek pembangunan PLTU Riau-1. (merdeka.com/Dwi Narwoko)
