Penyerangan di Mapolda Riau Terjadi Jelang Rilis Kasus Narkoba

Insiden diduga teror terjadi di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Riau, Rabu pagi 16 Mei 2018 pagi.

oleh Elin Yunita Kristanti diperbarui 16 Mei 2018, 10:59 WIB
Mapolda Riau diserang terduga teroris, 1 orang tewas.

Liputan6.com, Riau - Insiden diduga teror terjadi di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Riau, Rabu pagi 16 Mei 2018 pagi.

Sekitar pukul 09.00 WIB, mobil yang ditumpangi komplotan terduga teroris menerobos masuk melalui gerbang sebelah utara, menabrak sejumlah anggota polisi yang sedang berjaga di pintu masuk Mapolda Riau.

Seorang anggota Provost Polda Riau terkapar dan seorang wartawan terluka akibat insiden tersebut.

Dua orang yang mengendarai mobil kemudian keluar. Dengan bersenjata tajam jenis pedang, mereka berusaha menyerang polisi yang sedang berada di pos jaga. Dalam waktu singkat, keduanya berhasil dilumpuhkan.

Insiden Kala itu Kapolda Riau Irjen Pol Nandang sedang akan memberikan pers rilis pengungkapan kasus narkoba.

Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Riau, AKBP Sunarto mengatakan, insiden diduga teror terjadi jelang rilis kasus narkoba. "Rencananya jam 10.00 konferensi pers," kata dia.

 

2 dari 2 halaman

Seorang Polisi Gugur

Polisi mengamankan penyerang Mapolda Riau.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto menyatakan, satu polisi tewas akibat kejadian tersebut. Selain itu dua anggota Polri lainnya terluka.

Sunarto menyatakan, 4 pelaku serangan tersebut tewas. Polisi saat ini melakukan penyisiran terhadap pelaku yang diduga kabur usai aksi penyerangan di Mapolda Riau.

"Sopir melarikan diri, saat ini kita tengah lakukan penyisiran," ujarnya, Rabu.

Sebelumnya, Kapolda Riau Irjen Nandang membenarkan telah terjadi penyeramngan di Mapolda Riau.

"Betul ada penyerangan," kata Kapolda Riau Irjen Nandang kepada Liputan6.com, Rabu (16/5/2018).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya