Jarak Renggang karena Teknologi

Kemajuan teknologi menjadi bagian dari kehidupan yang tidak terlepaskan. Mudahnya mendapatkan informasi melalui handphone bahkan internet, dan maraknya jejaring sosial, makin membuat hubungan keluarga menjadi renggang.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Jun 2011, 12:35 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Kemajuan teknologi menjadi bagian dari kehidupan yang tidak terlepaskan. Mudahnya mendapatkan informasi melalui telepon seluler bahkan internet, dan maraknya jejaring sosial, makin membuat hubungan keluarga menjadi renggang.

Era teknologi yang makin mendekatkan setiap penghuni di bumi ini tidak jarang membuat keluarga seolah makin jauh. Seperti yang dirasakan Tati, warga Jakarta. Dengan tiga anak yang masing-masing memiliki handpone canggih, komputer yang bisa diakses kapan saja, ia makin merasakan jarak di antara mereka, bahkan kekhawatiran tersendiri, namun ia tidak akan membiarkan anaknya terjebak.

Jarak renggang makin dirasakan hampir banyak keluarga ketika informasi dan kecanggihan teknologi mudah didapat. Komunikasi keluarga pun menjadi berkurang, semua justru disibukkan komunikasi dengan telepon seluler masing-masing. "Sepertinya kita sibuk sendiri-sendiri. Satu sama lain tidak saling komunikasi. Kita semakin jauh kayaknya," ujar Tatik.

Kini, pilihan di tangan kita. Ingin dikuasai teknologi atau teknologi yang justru kita kuasai. Perlu bijak menghadapi kemajuan teknologi agar tidak terjebak dan menjadi korban.(MEL)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya