Liputan6.com, Jakarta Beberapa hari terakhir hujan mengguyur beberapa wilayah Indonesia. Selain dingin, banyak orang yang mengaku jadi ingin terus makan saat hujan. Kenapa bisa begitu ya?
Seorang ilmuwan asal Massachusetts Institute of Technology Amerika Serikat, Judith Wartman, punya jawaban mengenai kaitan antara nafsu makan meningkat saat hujan. Rupanya, hal ini ada hubungan antara paparan sinar matahari terhadap hormon tubuh.
Advertisement
Saat hujan, cahaya matahari hanya sedikit. Kondisi ini membuat hormon yang mengatur tidur, nafsu makan, dan suasana hati, yakni serotonin dalam tubuh menurun seperti disampaikan pakar yang juga penulis buku The Serotonin Power Diet ini.
"Mengonsumsi karbohidrat membantu seseorang merasa lebih baik karena karbohidat bisa dengan cepat membuat serotonin melonjak," kata Wartman mengutip Bustle, Senin (22/1/2018).
Saksikan juga video menarik berikut:
Sumber karbohidrat sehat
Sayangnya, rasa bahagia usai mengonsumsi karbohidrat seperti pasta atau mi hanya berlangsung sebentar. Hal ini bakal membuat muncul rasa ingin makan lagi dan lagi.
Disarankan untuk mengonsumsi sayuran yang tinggi karbohidrat serta vitamin, mineral, dan serat. Misalnya dengan mengsumsi kentang dan labu.
Menyantap sup hangat juga bakal terasa nikmat di suhu udara yang dingin. Selain lezat, sup berisi sayuran dan mungkin ditambah ayam, daging, atau udang juga kaya nutrisi. Sehingga menjauhkan dari risiko terkena flu di musim hujan ini.
Jika sedang flu, sup ayam adalah pilihan tepat. Sup ayam dapat meredakan gejala infeksi saluran pernapasan bagian atas karena mengandung zat anti-inflamasi. Hal ini karena di dalam sup memiliki aroma rempah dan kuahnya yang hangat dapat menghilangkan sumbatan pada hidung akibat flu seperti mengutip Daily Mail.
Advertisement
