Alasan Flyover Pancoran Baru Dibuka 1 Lajur

Flyover Pancoran langsung digunakan tanpa proses uji coba.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 15 Jan 2018, 10:44 WIB
Pengendara motor melintasi flyover (jalan layang) Pancoran yang mulai dibuka untuk umum, Jakarta, Senin (15/1). Keberadaan Jalan layang Pancoran menghubungkan Jalan MT Haryono dari arah Cawang menuju Jalan Gatot Subroto. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - Flyover atau jalan layang Pancoran, Jakarta Selatan resmi dibuka sejak pukul 06.17 WIB tadi. Meski terdiri dari dua lajur jalan, baru satu saja yang dibuka.

Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang (SJTS) Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo menjelaskan alasannya. Menurut dia hal itu disebabkan terdapat jalur yang memotong arus lalu lintas di ujung flyover.

"Di ujung sebelah barat itu, itu ada kendaraan dari front pagenya flyover sendiri yang akan memotong sebelah kanan," ujar Heru di flyover Pancoran, Senin (15/1/2018).

Pemprov DKI akan memantau terlebih dulu perilaku pengguna flyover Pancoran. Dengan begitu, akan terlihat efek pemotongan tadi terhadap kondisi lalu lintas secara keseluruhan.

"Ya mudah-mudahan besok bisa kita coba semua (dua lajur)," ucapnya.

 

2 dari 2 halaman

Tak Ada Percobaan

Sejumlah kendaraan melintasi flyover Pancoran yang mulai dibuka untuk umum, Jakarta, Senin (15/1). Diketahui Flyover Pancoran dibangun sejak November 2016 pada era mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). (Liputan6.com/Arya Manggala)

Heru mengatakan, tidak ada uji coba penggunaan flyover Pancoran. Ia menambahkan uji coba dilakukan bersamaan dengan pembukaan jalan.

“Sebenarnya ini bukan uji coba. Ini langsung kita buka, jadi seterusnya akan kita buka terus,” jelas Heru.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya