FOTO: Sensasi Lomba Balap Kereta Luncur Tradisional di Jerman

Lomba yang dikenal Schnablerrennen tersebut diikuti Lebih dari 70 tim dan digelar setiap tahun pada saat musim dingin.

oleh Johan Fatzry diperbarui 07 Jan 2018, 17:30 WIB
Balap Kereta Luncur Tradisional
Lomba yang dikenal Schnablerrennen tersebut diikuti Lebih dari 70 tim dan digelar setiap tahun pada saat musim dingin.
Peserta melayang di udara saat mengikuti lomba kereta luncur tanduk tradisional di Desa Bavaria, Garmisch-Partenkirchen, Jerman (6/1). Lomba yang dikenal Schnablerrennen tersebut digelar setiap tahun pada saat musim dingin. (Angelika Warmuth/dpa via AP)
Peserta menabrak pembatas arena saat mengikuti lomba kereta luncur tanduk tradisional di Desa Bavaria, Garmisch-Partenkirchen, Jerman (6/1). Di masa lalu petani gunung menggunakan kereta luncur untuk transportasi barang. (AFP Photo/Christof Stache)
Aksi peserta mengendalikan kereta luncurnya saat mengikuti lomba kereta luncur tanduk tradisional di Desa Bavaria, Garmisch-Partenkirchen, Jerman (6/1). Lebih dari 70 tim mengikuti lomba tersebut. (AFP Photo/Christof Stache)
Aksi peserta mengendalikan kereta luncurnya saat mengikuti lomba kereta luncur tanduk tradisional di Desa Bavaria, Garmisch-Partenkirchen, Jerman (6/1). Lebih dari 70 tim mengikuti lomba tersebut. ((Angelika Warmuth/dpa via AP)
Aksi peserta mengendalikan kereta luncurnya saat mengikuti lomba kereta luncur tanduk tradisional di Desa Bavaria, Garmisch-Partenkirchen, Jerman (6/1). Lebih dari 70 tim mengikuti lomba tersebut. (Angelika Warmuth/dpa via AP)
Peserta terjatuh saat mengikuti lomba kereta luncur tanduk tradisional di Desa Bavaria, Garmisch-Partenkirchen, Jerman (6/1). Lomba yang dikenal Schnablerrennen tersebut digelar setiap tahun pada saat musim dingin. (Angelika Warmuth/dpa via AP)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya