Manakah Pekerjaan yang Paling Disukai Para Psikopat?

Ada beberapa jenis pekerjaan yang banyak diisi oleh para psikopat karena kecenderungan mereka memilih profesi.

oleh Alexander Lumbantobing diperbarui 28 Okt 2017, 09:12 WIB
Menurut suatu penelitian baru, para psikopat mungkin bukannya tanpa takut seperti yang diduga selama ini. (Sumber adgarrett.com)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam kehidupan bermasyarakat atau di tempat pekerjaan, kita bertemu dengan orang-orang yang belakangan ketahuan menjurus kepada keadaan psikopat.

Sementara itu, para pakar berpendapat bahwa para psikopat lebih tertarik kepada beberapa jenis profesi dibandingkan profesi lainnya.

Seperti dikutip dari CBC.ca pada Jumat (27/10/2017), sebuah film The Psychopath Next Door mengulas panjang lebar tentang para psikopat di sekitar kita.

Prevalensi mereka dalam masyarakat umum adalah sekitar 1 persen, tapi sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa sekitar 10 persen CEO mungkin saja psikopat.

Terkait dengan pilihan pekerjaan, ahli psikologi Oxford University bernama Kevin Dutton yang juga penulis The Wisdom of Psychopaths: What Saints, Spies, and Serial Killers Can Teach Us About Success, memberikan peringkat pekerjaan paling dipilih dan paling tidak dipilih oleh para psikopat.

Berikut adalah pekerjaan-pekerjaan dengan persentasi terbesar psikopat:

CEO

Pengacara

Media (TV/radio)

Ahli bedah

Jurnalis

Petugas kepolisian

Tokoh keimaman (clergy person)

Koki

Pegawai negeri sipil

2 dari 2 halaman

Profesi Paling Dijauhi Para Psikopat

Sementara itu, masih oleh Kevin Dutton, berikut adalah pekerjaan-pekerjaan yang paling sedikit diisi para psikopat:

Pendamping perawatan (care aide)

Juru rawat

Terapis

Perajin

Ahli kecantikan

Pekerja amal

Guru

Seniman kreatif

Dokter

Akuntan

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya