Liputan6.com, Jakarta Rekan kerja Dr Ryan Thamrin, dokter Reisa Broto Asmoro, sempat tak percaya dengan kabar yang menyebut sang sahabat meninggal dunia.
Namun, Reisa hanya bisa menerima dengan lapang dada kala kakak dari Ryan Thamrin langsung yang mengabarkannya.
Baca Juga
Advertisement
Reisa dan Ryan Thamrin memang baru saling mengenal saat keduanya memandu acara Dr Oz Indonesia. Akan tetapi, banyak pelajaran berharga yang bisa dia ambil dari sosok Ryan Thamrin yang dikenal pintar dan humoris itu.
"Hal yang enggak terlupakan adalah waktu pertama kali syuting. Saya enggak pernah jadi host, waktu itu saya grogi banget dan syutingnya sama CJR yang lagi booming. Dia dengan sabarnya mengarahkan saya. Saya salah pun dia enggak pernah marah sama saya," kata Reisa dalam sebuah acara yang dipandu Feni Rose dikutip Sabtu (5/8/2017)
Di mata Reisa, Dr Ryan Thamrin yang meninggal dunia di umur 39 tahun adalah sosok yang sangat baik. Dia pun penyabar, ramah (humble), dan tidak sombong. Tidak pernah sekali pun Reisa melihat Ryan membeda-bedakan orang lain.
"Sama tim (acara Dr Oz Indonesia) pun baik banget," kata Reisa.
Selain itu, di saat semua orang sedang berada dalam situasi "panas", Ryan Thamrin selalu punya cara untuk mencairkan suasana tersebut. "Dia bisa bikin lelucon yang menghibur, yang membuat semuanya semangat lagi," kata Reisa.
Reisa benar-benar terkejut dan tak percaya bahwa akan ditinggal selamanya oleh Ryan Thamrin. Reisa pun tak pernah tahu penyakit apa yang menggerogoti tubuh sahabatnya itu.
"Dia punya masalah, tapi dia enggak pernah mau membagi masalahnya ke orang lain supaya tidak membebani orang lain. Selama syuting juga tidak pernah mengeluh apa-apa yang bisa bikin kita enggak bisa syuting," kata Reisa menilai sosok Dr Ryan Thamrin.
Simak video menarik berikut ini:
