Liputan6.com, Jakarta - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) masih belum mau terlalu mengumbar soal keberlanjutan Isuzu Panther, Multi Purpose Vehicle (MPV) yang sempat populer pada medio 1990an.
Namun demikian, di hadapan sejumlah juru warta dan komunitas Panther, Joen Boediputra, Chief Executive Officer PT Astra International - Isuzu, mengatakan kalau sebetulnya pihak prinsipal masih mengembangkan mobil ini.
Dengan begitu, dapat dipastikan Panther yang ada sekarang bukanlah yang terakhir. Akan ada lagi yang baru.
Baca Juga
Advertisement
"Mudah-mudahan dalam waktu tidak lama lagi akan me-launching Panther baru. Semoga lancar, karena itu sudah dilakukan lama riset dan pengembangannya oleh prinsipal," ujar Joen, di Jakarta, Rabu (8/6) kemarin.
Namun tidak dijelaskan kapan persisnya model ini bakal diperkenalkan ke publik. Joen hanya mengatakan kalau "akan ada yang baru" di tahun ini.
"Kalau soal model-model yang akan datang akan kami sampaikan lagi. Tahun ini akan ada beberapa yang akan kami perkenalkan sebelum GIIAS nanti," sambungnya. Dalam hal ini, artinya, bisa mobil penumpang, tapi bisa juga mobil komersil.
Kurang kuat di mobil penumpang
Di kesempatan yang sama, Joen juga mengungkapkan alasan kenapa selama ini Isuzu terkesan kurang peduli di segmen mobil penumpang. Bagaimana tidak, di saat pabrikan lain berlomba melengkapi produknya, lineup produk Isuzu hanya ada dua.
Menurut Joen, hal ini memang merupakan kebijakan prinsipal yang lebih memprioritaskan mobil komersil. Namun begitu, mungkin saja ke depan orientasi ini bergeser.
"Isuzu juga mulai concern di mobil penumpang. Ini janji prinsipal," tutup Joen.
