Gesang Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

Para pecinta sang maestro keroncong almarhum Gesang Martohartono menggelar aksi dukungan terkait penetapan pencipta lagu Bengawan Solo tersebut sebagai pahlawan nasional. Gesang dinilai telah membawa nama harum bangsa di tingkat internasional.

oleh Liputan6 diperbarui 05 Sep 2010, 18:52 WIB
Liputan6.com, Solo: Para pecinta maestro keroncong almarhum Gesang Martohartono menggelar aksi dukungan terkait penetapan pencipta lagu Bengawan Solo tersebut sebagai pahlawan nasional, Ahad (5/9). Acara yang diikuti pecinta Gesang dari berbagai wilayah di Indonesia dan Jepang ini, berlangsung di kawasan Taman Gesang, Kompleks Taman Satwa Taru Jurug.

Menurut mereka Gesang layak ditetapkan sebagai pahlawan nasional karena sudah membawa nama harum Indonesia di dunia internasional dengan lagunya. Apalagi secara faktual Gesang sudah memenuhi syarat sesuai Undang-undang nomor 20 tahun 2009 tentang gelar pahlawan, tanda jasa, dan tanda kehormatan.

Gesang, kata mereka, adalah warga Indonesia yang berjuang di wilayah kesatuan, memiliki integritas moral dan keteladanan. Selain itu gesang yang wafat pada 20 Mei 2010 lalu juga dinilai memiliki jiwa nasionalisme tinggi, mempunyai hubungan luas hingga tingkat nasional dan tidak pernah melakukan perbuatan tercela.

Usulan Gesang sebagai pahlawan nasional ini sebelumnya datang dari berbagai pihak, antara lain Menko Kesra, Ketua Komisi VIII DPR, serta berbagai kalangan seniman dan Pemerintah Kota Solo. Bahkan usulan ini disambut baik Mensos Salim Segaf Aljufri [baca: Menko Kesra Dukung Gesang Jadi Pahlawan Nasional].

Selain menghormati jasa Gesang, penetapan almarhum sebagai pahlawan nasional juga diharapkan menjadi awal penghargaan dan perlindungan hak cipta oleh pemerintah Indonesia sehingga tidak lagi dibajak di luar negeri.(IAN)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya