Liputan6.com, London- Setelah bergabung sejak 1998 lalu bersama Chelsea, akhir musim nanti, John Terry dipastikan akan mengakhiri perjalanannya di Stamford Bridge. Sang Kapten sudah memutuskan bahwa kebersamaannya dengan The Blues hanya hingga akhir musim ini saja.
Usai kepastian itu, mantan rekan Terry, Frank Lampard, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap sang Kapten. Lewat akun Instagramnya, Lampard mengaku ia sangat beruntung bisa bermain dalam satu tim dengan pemain kelahiran London 1980 itu.
Baca Juga
Advertisement
“Pria terakhir dari era luar biasa Chelsea. Sangat menyenangkan bisa bermain bersama bek terbaik di dalam sejarah Liga Premier. Bahkan, aku menempatkannya sebagai bek terbaik di dunia sepak bola dari berbagai era,” kata Frank di akun Instagramnya.
Sebagai seorang kapten, Frank menilai mantan rekannya itu sebagai sosok yang mampu memberi semangat bagi rekan-rekannya. Dalam setiap pertandingan yang dilakoni, Terry selalu berusaha untuk menunjukkan kemampuan terbaik. Karena itu, tak berlebihan jika dia disebut sebagai legenda tim Biru London itu.
“Ia memimpin klub, baik di dalam maupun di luar lapangan sejak pertama kali melakukan debut. Ia menetapkan standar bagi semua orang, baik tuntutan keunggulan dalam latihan, berjuang untuk meraih setiap kemenangan atau menghargai (fakta) betapa beruntungnya kami bisa bermain di klub sehebat ini. Ia dulu, dan sekarang, adalah seorang legenda. Bukan hanya karena talentanya saja, tapi juga atas hasratnya untuk mengeluarkan yang terbaik darinya dan orang-orang di sekelilingnya,” beber dia.
“Itulah yang menjadikannya sebagai kapten tersukses di sepanjang sejarah klub,” lanjut Lampard.
Terry resmi bergabung bersama Chelsea pada 1998, setelah sebelumnya sempat bemain untuk tim junior mereka. Dalam kurun waktu itu, Terry sempat bermain untuk Nottingham Forest (1999/00, 6 kali tampil) sebagai pemain pinjaman. Selama bergabung bersama The Blues, Terry sudah mempersembahkan semua trofi, dari mulai Community Shield FA (2005 dan 2009) hingga Liga Champions UEFA (2012).
