Timses Ahok - Djarot: Waspadai Serangan Fajar Jelang Pilkada DKI

Tim Ahok - Djarot telah memiliki tim reaksi cepat untuk menangkal adanya serangan fajar di Pilkada DKI 2017 putaran dua.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 13 Apr 2017, 06:34 WIB
Pasangan nomor urut dua, Ahok - Djarot.

Liputan6.com, Jakarta - Tim Sukses (Timses) pasangan Ahok - Djarot mengingatkan para pendukung pasangan petahana itu terkait adanya serangan fajar menjelang Pilkada DKI putara kedua, yang berlangsung pada 19 April 2017.

"Waspadai pagi hari bila ada kelompok, posisi jam 07.00 WIB. Tadi kalau ada kejadian seperti itu hubungi posko terdekat dan hubungi saksi, hubungi call center yang ada hotline. Siapa pun yang masuk (pengaduan) akan kami layani," ujar salah satu Timses Ahok - Djarot saat Nobar Debat Pamungkas di DPP Nasdem Menteng Jakarta Pusat, Rabu (12/4/2017).

Dia mengatakan, tim Ahok - Djarot telah memiliki tim reaksi cepat untuk menangkal adanya serangan fajar.

"Kita sudah punya tim reaksi cepat namanya. Itu di tiap kecamatan, tiap jam 07.00 WIB. Kalau ada masalah (saat Pilkada) di pagi hari ataupun di sesi terakhir (Pilkada)," tandas Timses petahana.

Pilkada DKI akan berlangsung pada Rabu 19 April 2017. Dalam ajang tersebut, dua pasangan calon akan bertarung untuk memperebutkan kursi DKI Jakarta 1. Kedua pasangan itu adalah Ahok - Djarot dan Anies - Sandi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya