Liputan6.com, Turin - Hari istimewa itu akhirnya tiba untuk Dani Alves. Selasa (11/4/2017) atau dinihari WIB nanti, bek kanan asal Brasil yang kini membela Juventus itu akan menghadapi Barcelona, klub yang pernah delapan musim dibelanya, di laga pertama perempat final Liga Champions.
Laga ini tentu saja akan spesial bagi Dani Alves. Sebab, delapan musim membela Barcelona begitu banyak cerita dimiliki Alves bersama klub rival abadi Real Madrid itu.
Baca Juga
Advertisement
"Tentu saja saya akan merasa aneh berhadapan dengan Barcelona. Tapi, saya tahu, Barcelona merindukan saya," ujar Alves, 33 tahun. "Yang jelas mereka menghargai saya sebagai profesional, sebagai pemain bola, dan seseorang yang selalu bisa menghibur."
Alves, yang membela Barcelona pada 2008-2016 ini memang tak membantah, dirinya punya banyak kenangan dengan Barcelona. Dia juga memiliki hubungan hangat dengan pemain-pemain Barcelona lainnya.
"Dulu, saya sering membuat ruang ganti Barcelona jadi hidup dengan lagu-lagu baru, dansa baru, atau apapun," ujar Alves, yang sukses melabuhkan enam gelar La Liga dan tiga Liga Champions untuk Barcelona. "Hal itu yang saya kira akan mereka rindukan dari saya. Mereka menyebut saya orang yang unik."
Tak Kondusif Lagi
Hanya memang Alves menyebut, di musim-musim terakhirnya membela Barcelona, situasi dirasakannya tak kondusif lagi. Dia tak lagi merasa nyaman mengenakan seragam klub asal Katalunya itu.
"Saya harus katakan, saya tak lagi merasa nyaman seperti dulu, di Barcelona. Banyak hal berubah seiring waktu. Dan, saya merasa seperti ada pihak-pihak yang menginginkan saya pergi," Alves menceritakan.
Kondisi itulah yang menurut Alves membuat dirinya menerima pinangan Juventus, musim panas lalu. "Saya memutuskan untuk mencari arah baru dalam karier saya dan mencari kebahagiaan di tempat lain," ujarnya.
Advertisement
