Liputan6.com, Manchester - Yaya Toure adalah pemain Manchester City yang tengah dilaporkan bakal hijrah ke Manchester United (MU). Indikasi itu semakin menguat setelah Yaya Toure bicara soal kehebatan yang dimiliki MU.
Situasi City dan MU saat ini memang berbeda. Jika MU baru saja memastikan tiket perempat final Liga Europa 2016/2017, City justru harus angkat koper setelah didepak AS Monaco di 16 besar Liga Champions.
Baca Juga
Advertisement
Yaya Toure yang kontraknya di City akan berakhir pada musim panas ini pun membandingkan kekuatan City dan MU. Menurutnya, suatu saat The Citizens bisa menjadi tim dengan konsistensi seperti The Red Devils.
"Ketika Anda bermain untuk tim seperti MU, orang-orang selalu percaya karena mereka memiliki cerita dalam situasi itu. Mereka telah melakukan itu sebelumnya. Sedangkan kami tak memiliki sejarah soal itu. Kami akan membangun cerita sendiri dan menjadi tim pemenang seperti MU atau Barcelona," tutur Yaya Toure seperti dilansir Goal.
Sebelumnya, Dimitri Seluk yang notabene agen Yaya Toure bicara soal kepindahan kliennya ke MU. Peluangnya cukup terbuka mengingat kontrak Yaya Toure berakhir pada musim panas nanti. Dan, pemain asal Pantai Gading itu ingin bertahan di Inggris.
Buka Peluang
"Apakah Toure tertarik pindah ke MU? Mengapa tidak? Jose Mourinho merupakan pelatih yang sangat bagus. Zlatan Ibrahimovic juga pernah bersama-sama Toure di Barcelona," ujar Seluk kepada Sky Sports.
"Saya memahami kedua klub merupakan rival sekota tapi bagi saya, sebagai contoh, ini bukan masalah dari Yaya atau dari saya. Masalah akan muncul dari staf Manchester City," tegas Seluk.
Yaya Toure sendiri sempat diasingkan pelatih City Pep Guardiola. Namun, secara perlahan ia mulai kembali mendapatkan kepercayaannya. Ia tampil dalam 21 laga di musim ini dan mencetak enam gol.
