Diet di Usia 40 Tahun

Siapa bilang diet hanya dilakukan wanita lajang dan berusia muda? Beberapa kalangan wanita kosmopolitan di atas 40 tahun kini gemar melangsingkan tubuh dengan berbagai aktivitas penunjang termasuk mengatur pola makanan, berikut tipsnya.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Jul 2010, 22:13 WIB
Liputan6.com, Georgia: Siapa bilang diet hanya dilakukan wanita lajang dan berusia muda? Beberapa kalangan wanita kosmopolitan di atas 40 tahun kini gemar melangsingkan tubuh dengan berbagai aktivitas penunjang termasuk mengatur pola makanan. Baca tips berikut ini agar Anda tetap bugar walaupun sedang berdiet yang diintisarikan dari Prof Dan Benardot, ahli nutrisi Universitas Georgia, Amerika Serikat, Rabu (28/7).

1. Cukup Asupan Kalori

Biasanya saat berdiet, wanita memilih jalur cepat dengan memangkas kalori terlalu berlebihan. Alhasil, kerja metabolisme tubuh menjadi kacau. Silahkan kurangi porsi menu utama Anda, namun jangan kurang dari 430 kalori. Anda pun masih bisa tetap mengemil dua kali sehari sebanyak 150 kalori. Jika kurang dari itu, tubuh tidak cukup kuat membakar kalori menjadi energi dalam tubuh.

2. Hindarilah Kafein

Kafein mengandung zat stimulan bagi sistem saraf pusat yang menambah sebnayak 98 hingga 174 kalori setiap harinya. Beralihlah dengan secangkir teh, metabolisme Anda bisa bekerja lebih cepat hingga 12 persen. Hal ini dibuktikan oleh hasil penelitian di Jepang.

3. Pilihlah Karbohidrat Sehat

Sebaiknya Anda mengonsumsi karbohidrat yang juga memiliki banyak serat seperti gandum utuh, buah, dan sayuran. Saat mengonsumsi makanan berserat tinggi, maka metabolisme tubuh Anda mampu menguraikan kalori 30 persen lebih banyak.

4. Konsumsilah Zat Besi

Zat besi berfungsi membawa oksigen ke dalam darah, pada saat inilah oksigen bekerja membakar lemak. Selama mengalami menstruasi, tubuh wanita berisiko mengalami kekurangan zat besi.(Preventionindonesia/ADI/AYB)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya