Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, pemilih pasangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) - Sylviana Murni berpotensi mendukung pasangan calon (paslon) Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atau (Ahok-Djarot). Bahkan ia mengaku, jumlahnya cukup signifikan.
Hasto menyebut, para pendukung Agus-Sylvi itu adalah mereka yang merasa cukup puas dengan kinerja pasangan calon petahana selama ini. Yaitu terkait Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Sehat (KJS), dan rumah susun layak huni.
Advertisement
"Kalau kita lihat dari exit poll basis pendukung AHY, 43,4 persen berasal dari penduduk dengan penghasilan rendah, sehingga mereka yang merasakan manfaat dari KJP, KJS, dan penataan rumah yang tak layak huni," kata dia, di sela-sela penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Relawan Pejuang Demokrasi (Repdem), di Hotel Grand Alia, Jakarta Pusat, Sabtu (4/3/2017).
Dari konfigurasi jenis pemilih seperti itu, Hasto mengatakan, pihaknya meyakini pemilih AHY akan beralih memilih Ahok pada putaran kedua Pilkada DKI 2017. Para pemilih Agus-Sylvi itu, menurut dia, akan menyatu dengan relawan Ahok-Djarot.
Apalagi, ia menambahkan, karena program yang diusung pasangan Ahok-Djarot selama ini sangat konkret bukan sekadar wacana dan dapat dirasakan langsung rakyat. Hasto berharap, prinsip demokrasi yang sehat dapat dilakukan dengan baik. Terutama dalam menghadapi putaran kedua Pilkada DKI.
"Kami yakin keberpihakan pendukung AHY untuk mendukung Basuki (Ahok) semakin besar. Tentu kami juga punya strategi khusus untuk menggalang itu," ujar Hasto.
