Protes Larangan Muslim, Ribuan Toko di New York Tutup

Ribuan pemilik toko kelontong di Brooklyn borough New York City telah menutup tokonya untuk memprotes perintah eksekutif Donald Trump.

oleh Arny Christika Putri diperbarui 03 Feb 2017, 08:49 WIB
20170202-Ribuan Pemilik Kelontong di New York Tutup Toko-AS
Ribuan pemilik toko kelontong di Brooklyn borough New York City telah menutup tokonya untuk memprotes perintah eksekutif Donald Trump.
Kertas pemberitahuan tertempel di toko kelontong, Musa, di Brooklyn borough New York City, Kamis (2/1). Ribuan pemilik toko kelontong telah menutup tokonya untuk memprotes perintah eksekutif Donald Trump. (Spencer Paltt/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP)
Seorang wanita melihat kertas pemberitahuan di pintu toko kelontong yang tutup di Brooklyn borough New York City, Kamis (2/1). Aksi pemogokan ini merupakan protes terhadap kebijakan imigrasi Donald Trump. (Spencer Paltt/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP)
Pria Yaman pemilik toko Musa menutup toko kelontongnya di Brooklyn borough New York City, Kamis (2/1). Ribuan pemilik toko kelontong telah menutup tokonya untuk memprotes perintah eksekutif Donald Trump. (Spencer Paltt/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP)
Seorang pria Yaman bersiap menutup toko kelontong miliknya di Brooklyn borough New York City, Kamis (2/1). Aksi pemogokan ini merupakan protes terhadap kebijakan imigrasi Presiden AS Donald Trump. (Spencer Paltt/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP)
Pria Yaman pemilik toko Hafad menutup toko kelontongnya di Brooklyn borough New York City, Kamis (2/1). Ribuan pemilik toko kelontong telah menutup tokonya untuk memprotes perintah eksekutif Donald Trump. (Spencer Paltt/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP)
Pemilik toko memasang kertas pemberitahuan di pintu toko kelontong yang tutup di Brooklyn borough New York City, Kamis (2/1). Aksi pemogokan ini merupakan protes terhadap kebijakan imigrasi Donald Trump. (Spencer Paltt/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya