Hari Terakhir Perdagangan di 2016, Bursa Asia Dibuka Variatif

Bursa Asia dibuka variatif pada perdagangan pagi ini.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 30 Des 2016, 08:45 WIB

Liputan6.com, Jakarta Bursa Asia dibuka variatif pada perdagangan pagi ini. Beberapa indeks saham menguat sementara lainnya melemah.

Di hari terakhir perdagangan tahun ini, Bursa Asia bergerak mixed di tengah pelemahan dolar dan imbal hasil obligasi yang juga mengalami pelemahan. Begitu juga bursa saham AS yang tergelincir pada penutupan perdagangan kemarin.

Melanisr CNBC, Jumat (30/12/2016) Indeks Jepang Nikkei 225 dibuka melemah 0,6 persen, karena yen menguat. Penguatan yen memukul ekspor Jepang karena membuat barang lokal lebih mahal untuk pembeli dari luar.

Saham acuan Australia ASX 200 jatuh 0,43 persen, didorong oleh sub indeks keuangan yang juga turun 0,86 persen, sementara sub indeks energi turun 0,63 persen.

Di Korea Selatan, indeks Kospi naik 0,1 persen. Sementara indeks Shanghai dan Hong Kong tidak berubah.

Di bursa saham AS, Dow Jones Industrial Average ditutup turun 0,07 persen untuk menetap di level 19.819,78. Sementara S&P 500 tergelincir 0,03 persen untuk menetap di 2.249,26.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya