Liputan6.com, Jakarta - Sepasang warga negara Australia yang dituduh mencuri sepeda di Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara, diarak keliling pulau itu dengan pengawalan pasukan keamanan lokal.
Di leher mereka tergantung sebuah pengumuman, "AKU PENCURI. JANGAN TIRU YANG AKU LAKUKAN".
Advertisement
Berita tersebut disorot media asing, The Guardian. Mengutip laporan media lokal, pasangan itu tertangkap CCTV saat tengah menjalankan aksinya pada Hari Sabtu pukul 13.00. Keduanya diarak pada Hari Minggu sebelum akhirnya meninggalkan pulau itu.
Seorang pria yang bekerja di toko peralatan selam mengatakan kepada The Guardian bahwa pasangan itu telah memesan perjalanan menyelam. Namun terpaksa dibatalkan setelah "dihukum."
Menurut pria yang sama, Gili Trawangan adalah pulau kecil dan tak ada polisi di sana. Warga pulau telah membentuk pasukan keamanan lokal yang diatur oleh pihak kepolisian. Dan hukuman untuk kasus pencurian adalah dipermalukan.
"Aku sudah setahun di sini dan kasus seperti ini terjadi antara tujuh hingga sembilan kali, baik terhadap turis asing mau pun lokal," kata pria itu kepada The Guardian seperti dikutip Liputan6.com, Jumat (16/12/2016).
Dalam foto yang sempat diambil warga, pasangan warga negara Australia itu berjalan sembari diapit oleh sejumlah pria berpakaian hitam lengkap dengan tongkat.
