Top 3: Bikin Kapok Pengendara yang Doyan Main Lampu Jauh

Cara ampuh bikin kapok pengendara yang suka main lampu jauh masuk dalam tiga artikel yang paling disorot pembaca setia Liputan6.com.

oleh Gesit Prayogi diperbarui 05 Des 2016, 08:32 WIB
Teknologi ini bekerja memanfaatkan kamera di kaca depan untuk mendeteksi lampu atau lampu belakang kendaraan lain.

Liputan6.com, Jakarta - Cara ampuh bikin kapok pengendara yang suka main lampu jauh masuk dalam tiga artikel yang paling disorot pembaca setia Liputan6.com.

Di samping itu, efek pemakaian knalpot racing pada motor standar dan jangan taruh jas hujan di balik jok tak luput dari perhatian. Berikut top 3 artikel otomotif:

1. Begini Bikin Kapok Pengendara yang Doyan Main Lampu Jauh

Lampu jauh kerap membuat silau pengendara lain, terutama jika sudut tembaknya terlalu tinggi. Bila menggunakannya tak berlebihan tentu tak masalah, tapi bila sebaliknya akan mengganggu pengendara lain.

Beberapa cara telah dilakukan untuk membuat kapok orang-orang seperti ini. Beberapa waktu lalu misalnya, muncul kabar bahwa pelaku lampu silau di Tiongkok akan dihukum dengan cara melihat lampunya sendiri dengan mata telanjang.

Selengkapnya, klik di sini.

2. Ini Efek Mesin Standar Pakai Knalpot Racing

Beberapa pemilik sepeda motor yang tidak puas dengan performa tunggangannya akan melakukan modifikasi. Salah satunya dengan cara mengganti knalpot standar dengan knalpot racing.

Foto dok. Liputan6.com

Namun apakah benar, performa bisa naik hanya dengan mengganti knalpot, tanpa melakukan perubahan apapun di bagian mesin? Iksan, pemilik Iksan Motor, bengkel yang terletak di Jalan Raya Lenteng Agung Nomor 42, Jakarta, meragukannya.

Selengkapnya, klik di sini.

3. Jangan Taruh Jas Hujan di Balik Jok

Salah satu kebiasaan buruk pemilik sepeda motor adalah menyimpan jas hujan di balik jok, meski sebetulnya tak ada ruang untuk itu. Hal ini berlaku untuk sejumlah motor.

Foto dok. Liputan6.com

Posisi jas hujan di tempat ini justru menutupi saluran udara atau tutup tangki bensin. Hal ini juga dapat menyebabkan gangguan pada proses pembakaran. Efek lainnya juga menyebabkan jas hujan cepat kaku dan pada akhirnya rusak atau robek.

Selengkapnya, klik di sini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya