Jokowi Minta Peningkatan Desain dan Kemasan Produk RI

Jokowi meminta kepada Kementerian Perdagangan untuk membantu para UKM dalam meningkatkan kualitas pengemasan.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 12 Okt 2016, 11:55 WIB
Jokowi meminta kepada Kementerian Perdagangan untuk membantu para UKM dalam meningkatkan kualitas pengemasan.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada para pelaku industri, terutama Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk meningkatkan kualitas produknya.

Kualitas produk ini menurut Jokowi menjadi salah satu kunci dalam menghadapi persaingan bebas dengan negara lain di dunia.‎ Adapun, hal yang perlu diperhatikan yaitu peningkatan desain dan pengemasan sebuah produk.

Jokowi menambahkan, meski sudah ada beberapa produk yang saat ini sudah dipasarkan di negara lain, namun desain dan pengemasan beberapa produk lain yang sebenarnya memiliki potensi ekspor masih kurang menarik.

‎"Kalau ini diteruskan, produk kita akan meningkat kelasnya. Bukan di pasar bawah melainkan di pasar tengah maupun pasar atas. Kalau produk-produk di kampung diberikan sentuhan desain, akan sangat membantu sekali," papar Jokowi di JIExpo, Jakarta, Rabu (12/10/2016).

Dia memberikan contoh beberapa produk yang memiliki potensi ekspor namun dengan harus diberikan sentuhan desain yang lebih baik lagi yaitu produk tas dari pandan, lampu, dan aneka jenis pakaian jadi.

Selain desain, hal yang harus dilakukan setelah itu yaitu mengenai pengemasan produk. Ini juga masih menjadi kelemahan beberapa produk UKM. Untuk itu, Jokowi meminta kepada Kementerian Perdagangan untuk membantu para UKM dalam meningkatkan kualitas pengemasan ini.

‎Beberapa hal yang disebutkan Jokowi mengenai pengemasan yang harus dilakukan pembenahan adalah untuk produk makanan dan minuman. Saat ini, beberapa produk makanan dan minuman sendiri sudah ekspor ke Korea Selatan dan Mesir.

"Kita ini produknya banyak sekali, tapi kemasannya tidak diperhatikan, ini mulai kita perhatikan. Supaya desain, kemasan ini penting sekali, supaya untuk kita bisa masuk ke pasar di luar, pasar ekspor," tutur Jokowi. (Yas/Ahm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya