Liputan6.com, SHUNDE, Tiongkok Midea, salah satu produsen elektronik rumah tangga ternama di dunia, menjadi perusahaan Tiongkok pertama dari industri peralatan rumah tangga yang memasuki daftar 500 Fortune Global, ketika peringkat terbaru dari perusahan terbesar dunia diumumkan pada 20 Juli 2016.
Debut Midea di peringkat 481 setelah di tahun 2015 performa perusahaan mencapai pendapatan USD 22.17 miliar, dan laba total sebesar USD 2.02 miliar, dimana menunjukkan 21% peningkatan dibanding tahun sebelumnya.
“Di tahun 2015 industri dunia peralatan rumah tangga menghadapi lebih banyak tantangan, namun Midea bisa terbang melawan arah angin dengan mengunakan stategi pengembangan produk mutakhir, meningkatkan efisiensi dan berfokus pada operasional global.”kata Andy Gu, Vice President dari Midea Group.
Midea telah berinvestasi USD 3miliar untuk penelitian dan pengembangan selama lima tahun terakhir dan sekarang institusi R&D Midea telah beroperasi di Tiongkok, Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Italia dan Singapura, mengintegrasikan sumber daya global untuk menghasilkan terobosan teknologi. Ini adalah tambahan di luar investasi sebesar USD 1.04 miliar untuk meningkatkan otomatisasi yang telah menghasilkan 17% dari rasio rata-rata otomatisasi terkini.
Sejauh ini di tahun 2016, Midea telah mengakuisisi bisnis peralatan rumah tangga Toshiba, dan sedang dalam proses akuisisi Kuka AG, group industri robotik dari Jerman serta Clivet, manufaktur pendingin udara dari Italia. Strategi global Midea adalah merubah dari mengekspor produk tradisional dari Tiongkok menjadi operasional lokal di pasar utama.
Basis Midea global sekarang telah beroperasi di lebih dari 200 negara dan 9 unit strategis bisnis, juga menjalankan tujuh operasi skala penuh yang melingkupi R&D, manufaktur dan penjualan di 6 negara termasuk Vietnam, India, Belarus, Mesir, Brasil dan Argentina. Produk Midea dijual lebih dari 200 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Midea juga memiliki beberapa proyek bergengsi di tahun 2015, termasuk memenangkan tawaran untuk menginstal pendingin udara (AC) sentral di stadion untuk pertandingan olahraga di Brasil.
“Midea berdedikasi membantu konsumen menemukan kembali apa arti dari sebuah rumah, dengan cara yang ramah dan mengejutkan.” Menurut Brando Brandstaeter, Head of Brand & Communication of Midea International Business. "Di masa depan, , Midea akan menjadi konglomerat yang berfokus pada peralatan rumah tangga yang pintar dan manufaktur yang cerdas.”
(Adv)
Midea masuk 500 Fortune Global Untuk Pertama kalinya
Midea menjadi perusahaan Tiongkok pertama dari industri peralatan rumah tangga yang memasuki daftar 500 Fortune Global.
pada 25 Agu 2016, 16:18 WIBMidea menjadi perusahaan Tiongkok pertama dari industri peralatan rumah tangga yang memasuki daftar 500 Fortune Global.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Joko Pinurbo Wafat, Pernah Bakar Sajak-Sajaknya yang Dirasa Gagal
Terungkap Laporan Kekayaan Properti Real Estate Kim Soo Hyun, Pantas Dijuluki Aktor Korea Termahal
SEC Desak Pengadilan Denda Bos Terraform Labs Rp 85,6 Triliun
Bom 500 Kg dari Era Perang Dunia II Ditemukan Dekat Stadion Bundesliga Mainz 05 Jerman, 3.500 Orang Dievakuasi
PPP soal Kemungkinan Usung Sandiaga di Pilkada Jakarta: Kita Lihat Dinamika
Kesaksian Tetangga Brigadir Ridhal, Anggota Polresta Manado yang Tewas Bunuh Diri
Ketua KTNA Pertanyakan Kinerja BULOG yang Kurang Optimal Serap Gabah Petani
Friday Car Free di Gedung Sate, Sekda Jabar: Pemdaprov Jabar Berada Satu Jalur dengan Arahan Mendagri
Aturan Impor Produk Elektronik Bawa Industri Lokal Jadi Raja di Negeri Sendiri
6 Cara Mengatasi Keracunan Makanan dengan Bahan Alami, Penting untuk Memahami Gejalanya
VIDEO: Kiprah Cemerlang Indonesia di Specialty Coffee Expo 2024
Ranty Maria Dilamar Rayn Wijaya di Luar Negeri pada Hari Ulang Tahun