Liputan6.com, Cilacap - Terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman, ternyata punya permintaan khusus kepada keluarganya. Freddy, yang telah dieksekusi oleh regu tembak, sebelumnya meminta sang anak tidak mengikuti jejaknya yang kerap keluar masuk penjara karena kasus narkoba.
Hal itu diutarakan oleh rohaniwan Hasan Makarim usai pelaksanaan eksekusi mati jilid III di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (29/7/2016).
"Pesan terakhirnya Freddy, minta anaknya jadi kiai," kata Hasan.
Menurut dia, sebelum dieksekusi, Freddy terlihat tenang dan ikhlas menerima hukuman mati. Ia pun menyerahkan sepenuhnya kepada Yang Maha Kuasa.
"Dia (Freddy) pasrah, tenang," ucap Hasan.
Sebelumnya, Jaksa Agung Muda Pidana Umum, Noor Rachmat, memastikan pihaknya hanya mengeksekusi empat terpidana pada eksekusi mati jilid III kali ini. Mereka adalah Freddy Budiman, Seck Osmane, Michael Titus, dan Humprey Ejike.
"Sementara empat yang dieksekusi mati tepat pukul 00.45 WIB," kata Noor Rachmat di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, Jumat (29/7/2016) dinihari.
Freddy Budiman (37) merupakan warga negara Indonesia (WNI) yang dipidana mati atas kasus impor 1,4 juta butir ekstasi. Tiga terpidana lainnya yang telah dieksekusi mati adalah Michael Titus (34), warga Nigeria, dengan barang bukti 5.223 gram heroin; Humprey Ejike (40), warga Nigeria, dengan barang bukti 300 gram heroin; dan Cajetan Uchena Onyeworo Seck Osmane (34), warga Afrika Selatan, dengan barang bukti 2,4 kg heroin.
Terpidana Mati Freddy Budiman Ingin Anaknya Menjadi Kiai
Terpidana mati, Freddy Budiman, meminta sang anak tidak mengikuti jejaknya yang kerap keluar masuk penjara karena kasus narkoba.
diperbarui 29 Jul 2016, 06:27 WIBMeski telah dua kali divonis mendapatkan hukuman mati, namun nama Freddy Budiman selalu lolos dari eksekuti mati.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
NasDem Sambut Baik PKS jika Ikut Gabung Koalisi Pemerintahan Prabowo-Gibran
Kemlu RI: Tidak ada WNI Korban Gempa M 6,1 di Huelien Taiwan
IHSG Sepekan Turun 0,72%, Simak Daftar Top Gainers dan Top Losers 22-26 April 2024
Jeepney, Kendaraan Ikonik Filipina yang Terancam Punah
Tiket MotoGP Mandalika Diskon 50 Persen untuk Pembelian Early Bird hingga 5 Mei, Yuk Buruan Beli
Musa Rejekshah Siap Maju Calon Gubernur Sumut pada Pilkada 2024
Buntut Emak-Emak Tewas Tersengat Listrik Jebakan Babi di Lampung Barat, 5 Orang Diamankan Polisi
Benarkah Warung Madura Dilarang Berjualan 24 Jam, Begini Kata Pemerintah
Mengenal USG Payudara, Tujuan, Prosedur, hingga Waktu yang Tepat Melaksanakannya
Drama Putri Isnari DA Jadi Pengantin Baru, Marah ke Suami Gara-Gara Tak Bisa Masuk Kamar
Polisi Periksa Ponsel Brigadir RAT, Telusuri Motif Bunuh Diri
7 Potret Pamflet Nobar Queen of Tears di Berbagai Kota, Ajak Nangis Bareng