Tidak Ada Alasan Wanita Untuk Tidak Mengejar Mimpinya!

Banyak wanita yang mengubur mimpi mereka dalam-dalam karena adanya stigma ‘wanita hanya cocok di dapur’.

oleh Liputan6 pada 21 Jun 2016, 10:30 WIB
SK-II #ChangeDestiny

Liputan6.com, Jakarta Semua orang pasti memiliki mimpi, tidak terkecuali untuk semua wanita di Indonesia. Akan tetapi, banyak wanita yang mengubur mimpi mereka dalam-dalam karena adanya stigma ‘wanita hanya cocok di dapur’.

Padahal munculnya emansipasi wanita membuat banyak kaum hawa mengambil jalan untuk meningkatkan karir dan mimpi mereka. Jadi walaupun wanita, Anda tetap harus mengejar mimpi, karena ini adalah tantangan untuk masa depan Anda.

Mengejar mimpi juga akan membuat Anda jadi lebih percaya diri dan tahu jika kegagalan merupakan awal dari keberhasilan. Lagipula, Anda tidak mau menyesal di masa yang akan datang karena mengubur mimpi Anda bukan?

Untuk itu kejarlah mimpi Anda bersama SK-II #ChangeDestiny. Kampanye ini dilakukan agar perempuan dapat mengendalikan masa depan mereka dan mencapai aspirasi mereka sendiri

Kampanye #Changedestiny menantang keyakinan yang dimiliki bahwa nasib ditentukan saat lahir dan merayakan keberhasilan perempuan yang telah berhasil melampaui batasan-batasan dalam mencapai sukses.

Dalam melakukan kampanye ini, awalnya SK-II membuat Global Dreams Index Survey. Hasilnya separuh populasi perempuan di dunia menyerah akan mimpi-mimpi mereka dan tidak puas atas kehidupan yang mereka jalani saat ini.

Bahkan di Asia hasilnya lebih mengejutkan dengan banyaknya perempuan yang kurang puas dengan kehidupan mereka saat tumbuh dewasa. Di Indonesia atas survei terhadap 5.400 perempuan di 14 negara melintasi enam benua. 3 dari 5 perempuan tidak mengejar mimpi ataupun puas dengan kehidupan mereka.

Kendala utama dalam mewujudkan mimpi masa kecil di Indonesia termasuk karena dukungan finansial terbatas, rasa takut untuk pergi keluar dari zona nyaman dan tidak mencapai definisi sukses pada umumnya.

Hasil ini pun membuat SK-II memproduksi video yang bertajuk “Dream Again”. Sepanjang video dapat terlihat jelas bagaimana keterbatasan sosial dan perasaan rendah diri dapat menghambat banyak perempuan dalam mengejar mimpi mereka.

Di akhir video, terdapat sang ‘pakar orang dewasa’ yang ternyata adalah anak kecil perempuan yang menyamar di balik kamera dan earphones. Situasi ini pun membiarkan para perempuan dewasa bertatap muka dengan anak-anak kecil yang tersenyum dan mengingatkan mereka dengan kalimat penyemangat yang sederhana tapi kuat, untuk tidak menyerah akan mimpi-mimpi.

Ayo, kejarlah mimpimu bersama SK-II!

(Adv/CT)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya