Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menyediakan Bahan Bakar Minyak/BBM jenis Pertamax dalam bentuk kemasan untuk memudahkan masyarakat mendapat BBM saat mudik Lebaran.
Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang mengatakan, Pertamax kemasan akan dipasarkan sepanjang jalur mudik Pantai Utara / Pantura Jawa dari Jakarta hingga Banyuwangi Jawa Timur dan jalur selatan dari Jakarta hingga Malang.
"Di sepanjang jalur mudik utara dan selatan," kata Bambang, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Senin (13/6/2016).
Bambang mengungkapkan, Pertamina menyebar Pertamax kemasan lebih banyak pada mudik Lebaran tahun ini dibandingkan tahun lalu. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan BBM yang diperkirakan meningkat saat musim mudik.
Baca Juga
Advertisement
"Banyak ( Pertamax kemasan yang disediakan untuk musim mudik tahun ini), dua kali dari tahun lalu," ujar Bambang.
Seperti tahun sebelumnya, untuk memudahkan para pemudik mendapatkan BBM, Pertamina menyiapkan produk BBM dalam kemasan. Produk BBM dalam kemasan ini akan disebar di titik-titik kepadatan kendaraan.
General Manager Marketing Operation Region (MOR) III Pertamina Jumali menjelaskan, pada tahun lalu Pertamina juga menawarkan kepada para pemudik BBM kemasan. Namun memang tak semua jenis BBM kemasan yang tersedia. Pertamina hanya menyediakan BBM kemasan untuk jenis Pertamax.
Ada beberapa ukuran yang ditawarkan oleh Pertamina mulai dari 1 liter hingga 10 liter per kemasan. "Ini memudahkan orang yang mau beli BBM, kita siapkan Pertamax kemasan sehingga tidak perlu antre sehingga mengurangi antrean di SPBU. Ada ukuran 5 liter, 10 liter, 20 liter untuk mobil, kemudian ada juga 1 liter dan 2 liter untuk motor," ujar Jumali.
Selain tersedia di SPBU-SPBU tertentu, produk BBM kemasan ini juga akan ditemui pusat keramaian masyarakat saat liburan Lebaran. Nantinya akan ada outlet khusus yang dibuka Pertamina untuk menjual produk ini.
"Di daerah sentra macet kita sediakan outlet khusus. Kemudian ada juga di tempat wisata. Misalnya di Jawa Barat itu ada di 31 SPBU. Kemudian ada juga di enam tempat wisata, seperti Anyer, Puncak, Bandung. Long weekend kemarin kita sudah uji coba di daerah wisata Lembang, Bandung," kata dia.
Jumali menuturkan, harga BBM kemasan ini sama dengan harga di SPBU. Selain itu, pembeliannya juga tidak akan dibatasi. Artinya, masyarakat boleh membeli dalam jumlah berapa pun sesuai dengan kebutuhan.
"Harga sama dengan harga yang berlaku di SPBU, kecuali membawa kemasannya. Kalau untuk isi di lokasi, harganya sama. Tapi kami tidak sarankan untuk dibawa, karena menyangkut soal keamanannya," ujar dia. (Pew/Ahm)
