Liputan6.com, Jakarta - India sedang naik daun di ranah teknologi, pasca sejumlah petinggi perusahaan besar bertandang ke negara tersebut. Tak hanya itu, kini raksasa eCommerce dan cloud computing asal Amerika Serikat (AS), Amazon, menambah investasi di India.
Dilansir Reuters, Rabu (8/6/2016), CEO Amazon, Jeff Bezos, akan menambah investasi perusahaannya sebesar US$ 3 miliar atau setara Rp 39,7 triliun (Rp 13.235 per US$ 1).
Penambahan itu menandai kian kuatnya komitmen investasi Amazon di India, karena kini total investasinya telah mencapai lebih dari US$ 5 miliar atau setara Rp 66 triliun.
Baca Juga
Advertisement
Bezos mengatakan bahwa India adalah wilayah dengan pertumbuhan tercepat dalam bisnis Amazon. Hal itu diungkapkannya dalam sebuah acara yang dihadiri oleh Perdana Menteri India, Narendra Modi, yang sebebelumnya bertemu dengan Presiden AS, Barack Obama.
"Saya bisa memastikan ini hanya awal dan seperti yang kami katakan d Amazon, ini baru hari pertama," kata Bezos. Investasi itu, katanya, akan membantu startup-startup di India dan mempercepat peran negara itu sebagai pusat novasi dan kewirausahaan digital.
Diungkapkan Bezos, Amazon akan membuka sebuah Web Service Cloud Region di India pada tahun ini. Hal itu akan membantu negara tersebut menjadi pusat pengembangan dan engineering software terbesar Amazon di luar Amerika Serikat. Saat ini Web Service Cloud Region berada di wilayah Hyderabad.
Pusat pengembangan di Hyderabat itu akan menciptakan peluang kerja dan pengembangan karir untuk ribuan orang. Selain itu, sejumlah pekerjaan "signifikan" akan dibuat seiring berjalannya waktu.
(Din/Cas)
