Liputan6.com, Tasikmalaya - Kota Tasikmalaya, kota santri yang sedang giat melakukan pembangunan. Di tengah geliat pembangunan, ternyata kota ini menyimpan cerita pilu.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Kamis (28/42016), salah satu warganya hidup di bawah garis kemiskinan. Adalah Maulana dan Heni bersama empat anaknya menempati kandang ayam yang dibersihkan kemudian dijadikan tempat tinggal.
Berada di Desa Cipari, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Maulana yang sehari-hari bekerja sebagai tukang odong-odong keliling, tak mampu mengontrak sebuah rumah apalagi membelinya.
Baca Juga
Advertisement
Tidak hanya Maulana yang tinggal di bekas kandang ayam. Di Nganjuk, Jawa Timur, Kakek Tukijan bersama anaknya hidup di kandang kambing.
Setelah media memberitakan nasib Kakek Tukijan, berbagai simpati dan dukungan berdatangan mulai dari anggota dewan hingga masyarakat.
Kondisi gubuk yang dibangun Tukijan di atas kandang kambingnya, sangat tidak layak huni. Kakek Tukijan dan anaknya sudah setahun hidup di kandang kambing.
Inilah dua potret kemiskinan yang terjadi di negeri ini dan luput dari perhatian pemerintah daerah setempat.
