Operasi, Opsi Terakhir bagi Buffon

Juventus terancam kehilangan kiper utamanya Gianluigi Buffon di awal 2010. Cedera lutut yang tak kunjung menjauh membuat Buffon kudu rela naik meja operasi akhir Desember mendatang.

oleh Liputan6 diperbarui 09 Okt 2009, 17:50 WIB
Kiper Juventus, Gianluigi Buffon bermain dengan bola jelang kick-off laga penyisihan Grup A Liga Champions melawan Bayern Muenchen di Olimpico, Turin, 30 September 2009. Skor 0-0. AFP PHOTO/JOHN MACDOUGALL
Liputan6.com, Coverciano, Florence: Dua kabar buruk menghampiri Juventus dalam kurun waktu 24 jam terakhir. Setelah gelandang muda berbakat, Claudio Marchisio dipulangkan dari skuad Timnas Italia yang akan bertanding melawan Republik Irlandia di Croke Park, Dublin, Sabtu (14/10), gara-gara rusaknya meniscus, kini giliran kiper utama Gli Azzurri dan Bianconeri, Gianlugi Buffon.

Penjaga gawang berusia 31 tahun ini kembali mengalami cedera lutut. Walhasil, dalam sesi latihan skuad asuhan Marcello Lippi, Buffon berlatih terpisah. Meskipun diyakini Buffon bakal tetap berdiri di bawah mistar gawang Italia esok hari, sumber dari dalam timnas seperti yang dikutip La Stampa, mengatakan besar kemungkinan jika Buffon harus naik meja operasi di akhir tahun guna menyembuhkan cedera lututnya itu.

Dalam beberapa pekan ke muka, untuk menyembuhkan cederanya itu, Buffon akan ditangani seorang fiosterapi. Masalahnya, andaikata proses tersebut tak kunjung mampu mengembalikan kondisi lututnya, walhasil hanya ada satu cara bagi Buffon untuk menyembuhkan lututnya, yaitu naik meja operasi.

Waktu yang paling tepat bagi Buffon untuk melakukan proses operasi adalah ketika kompetisi memasuki liburan Natal dan Tahun Baru. Sesuai jadwal, pekan ke-17 yang digelar pada 19-20 Desember merupakan pekan terakhir kompetisi Serie A di tahun 2009. Kompetisi baru akan bergulir kembali pada Rabu, 6 Januari 2010. (MEG)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya