Ruas Jalan Ini Ditutup Saat Jakarta Marathon 2015 Berlangsung

Ada sekitar 1.500 pelari yang akan mengikuti ajang internasional Mandiri Jakarta Marathon 2015.

oleh Audrey Santoso diperbarui 25 Okt 2015, 03:02 WIB
Mandiri Jakarta Marathon 2015

Liputan6.com, Jakarta - Sekitar 1.500 orang akan mengikuti ajang internasional Mandiri Jakarta Marathon 2015 di Ibukota. Event itu direncanakan akan dihelat untuk kali ketiga pada Minggu (25/10/2015) dengan lokasi start dan finish di Monas.

Terkait itu, Polri akan menempatkan Petugas Ditlantas Polda Metro Jaya di sekitar lokasi dan sepanjang rute yang dilalui. Sejumlah ruas jalan yang akan menjadi rute lintasan para pelari akan ditutup.

Kasubdit Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ipung Purnomo menjelaskan para pelari akan melalui rute yang dimulai dari Monas-Harmoni-Mangga Besar lalu putar balik ke arah Harmoni-Monas-Bundaran Hotel Indonesia (HI)-Jalan Imam Bonjol-Jalan HOS. Cokroaminoto-Jalan HR Rasuna Said

Kemudian menuju Jalan Jenderal Gatot Subroto-Semanggi-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Asia Afrika lalu putar balik Jalan Gerbang Pemuda menaiki flyover Senayan-Semanggi-Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Rasuna Said-Jalan HOS Cokroaminoto-Jalan Imam Bonjol-Bundaran HI dan berakhir di garis finish Monas.

"Ada beberapa jalan yang nanti diantisipasi untuk pengalihan arus, diharapkan masyarakat menghindari jalan-jalan ini selama perlombaan Jakarta Marathon berlangsung. Yaitu sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Thamrin akan ditutup sampai Stasiun Kota, ruas jalan bolak balik, Harmoni, Gajah Mada kemudian dari HI nanti pelari belok kiri, sampai Rasuna Said," jelas Ipung kepada Liputan6.com ketika dihubungi, Jakarta, Sabtu (24/10/2015).

"Mereka akan lurus terus sampai Gatot Subroto, lalu belok kanan arah Semanggi. Sampai di JCC Senayan, pelari akan belok kiri ke arah Gerbang Pemuda, Asia Afrika, balik arah lalu sampai ke Jalan Gatot Subroto lagi lewat flyover depan JCC ke arah Kuningan, berbelok ke Rasuna Said lalu lurus sampai Imam Bonjol, Bundaran HI belok kanan berhenti di Monas," sambung dia.

Jika seluruh lajur sepanjang Jalan Harmoni-Stasiun Kota dan Sudirman-Thamrin ditutup total, lain halnya dengan Jalan Rasuna Said dan Gatot Subroto.

Ipung mengungkapkan polisi akan menyisakan 2 jalur untuk bus Transjakarta dan untuk kendaraan di Jalan HR Rasuna Said dengan pertimbangan jika semua jalur ditutup maka akan terjadi penumpukan kendaraan di jalan-jalan alternatif.

Sementara itu di Jalan Jenderal Gatot Subroto, akan dibuka satu jalur untuk kendaraan umum. Pelari diarahkan melintasi jalur cepat kendaraan, sementara jalur Transjakarta dan jalur lambat kendaraan akan dibuka.

"Di Jalan HR Rasuna Said, pelari akan melewati jalur cepat kendaraan. Sementara jalur lambat bisa digunakan pengendara dan jalur Transjakarta dibuka jika mereka beroperasi. Untuk Gatot Subroto, kami buka satu jalur untuk pelari, satu lagi untuk kendaraan. Jadi kami usahakan agar jalan tidak lumpuh total dan menimbulkan kemacetan di jalan-jalan sekitarnya," terang Ipung.

Penutupan arus lalu lintas ini akan berlangsung sebelum pukul 05.00 WIB hingga sekitar pukul 10.00 WIB karena dijadwalkan lomba tersebut dimulai pukul 05.00 WIB dan berakhir pukul 09.30 WIB. (Ali/Vra)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya