Liputan6.com, Trollhatan - Sebuah serangan yang begitu mengejutkan terjadi di sebuah sekolah di Swedia. Menurut keterangan polisi, pria itu menewaskan seorang guru, melukai 2 murid dan 1 pengajar lainnya.
Juru bicara kepolisian, Thomas Fuxborg mengatakan bahwa penyerang berusia 20 tahunan. Ia juga dilaporkan membawa lebih dari 1 senjata dan 1 benda tajam mirip pedang.
Advertisement
Fuxborg mengatakan polisi melontarkan 2 tembakan dan salah satunya mengenai si penyerang. Namun belum diketahui motif penyerangan yang terjadi di Kota Trollhatan, kota kedua terbesar di Swedia.
Jubir itu juga mengatakan bahwa setibanya polisi di sekolah, mereka menemukan guru tersebut dalam kondisi tak bernyawa.
Menurut petugas kesehatan, 2 murid berusia 11 dan 15 tahun dalam keadaan luka parah akibat terlibas senjata tajam. Si penyerang juga dalam kondisi serius, seperti dikutip dari BBC Kamis (22/10/2015).
Polisi mengatakan serangan itu terjadi di wilayah kafe sekolah Kronan, yang memiliki 400 siswa. Mulai dari TK hingga SMA.
Fuxborg tidak bisa mengatakan apakah pria bertopeng itu memiliki hubungan dengan sekolah.
Beberapa media di Swedia menuliskan bahwa sekolah itu akan mengadakan pertemuan tentang betapa akses menuju sekolah begitu terbuka. Untuk masuk ke sekolah, mereka melewati kafe terlebih dahulu. Hal itu membuat sekolah tidak bisa mengkontrol siapa yang masuk.
Perdana Menteri Swedia, Stefan Lofven membatalkan seluruh jadwalnya dan langsung menuju Trollhattan. (Rie/Tnt)
