Liputan6.com, Jakarta - Konflik dualisme kepemimpinan masih terjadi di Partai Golkar. Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Ancol Yorrys Raweyai menyatakan partai berlambang pohon beringin itu bisa islah sebelum pemungutan suara Pilkada serentak 9 Desember 2015.
Dia optimistis, jika berhasil islah permanen, Golkar bisa meraup suara optimal di Pilkada serentak.
"Jadi sebelum pilkada kalau bisa sudah islah permanen," kata Yorrys di Jakarta, Kamis (18/7/2015).
Dia mengungkapkan, untuk merealisasikan hal ini, sudah menemui Wakil Ketua Umum Golkar hasil Munas Bali, Setya Novanto. Dari situ, lahir lah pemikiran untuk menggelar munas bersama sebelum pelaksanaan pilkada.
Nantinya, kata dia, munas bisa diselenggarakan bersama-sama oleh tim yang dibentuk kedua kubu. Pesertanya juga berasal dari pengurus Golkar hasil Munas Ancol dan Munas Bali.
"Kalau Munas biasa kan pesertanya 560, ini kita kalikan 2," imbuh Yorrys.
Saat ini, lanjut dia, kuncinya ada di masing-masing pimpinan kubu. Ketua Umum Golkar hasil Munas Ancol Agung Laksono dan Ketua Umum hasil Munas Bali Aburizal Bakrie harus mementingkan Golkar secara keseluruhan, jangan hanya mementingkan egonya masing-masing.
"Sebelum pilkada harus sudah ada Golkar definitif yang baru," tandas Yorrys. (Rmn/Bob)
Golkar Islah Permanen Sebelum Pilkada Digelar?
Yorrys menilai kuncinya ada di masing-masing pimpinan kubu.
diperbarui 28 Agu 2015, 07:09 WIBKarikatur lucu Partai Golkar
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
42 Juta Pelanggan Ditarget Terima Subsidi Listrik di 2025, Siapa Saja?
Sosok Ini Bakal Ambil Nomor Punggung Toni Kroos di Real Madrid Usai Umumkan Pensiun
Tidak Ada Apel Pagi di Hari Terakhir Kerja, Sekda Depok Tak Diizinkan Pamitan dengan ASN?
4 Resep Makaroni Telur untuk Jualan, Disukai Anak-Anak
Ini Fitur Tambahan pada All new Honda BeAT selain Keyless
Bursa Naikkan Biaya Delisting, untuk Apa?
Laporan WHO: Industri Tembakau Bidik Anak-anak Lewat Vape
Kronologi Polisi Geledah Rumah Ibu Muda Pelaku Pelecehan Seksual Anaknya Sendiri di Tangsel
6 Potret Perdana Tukul Arwana Tampil di Layar Kaca Usai Sakit, Banjir Doa
Kerap Tertunda, Miliarder Jepang Yusaku Maezawa Batalkan Misi ke Bulan dengan SpaceX
Kementerian ESDM Ajukan Rp 88,36 Triliun Subsidi Listrik di 2025, Siapa Saja Penerimanya?
Naturalisasi Disetujui Komisi X dan III DPR RI, Calvin Verdonk Berpeluang Bela Timnas Indonesia Lawan Filipina